- Jelang Audit IMSAS 2025, Ini Langkah Persiapan Kemenhub
- KKP Genjot Budidaya Ikan di Sumatera Selatan, Produksi Musi Rawas Paling Tinggi
- Program MBG, Kasal Makan Bergizi Gratis Bersama Pelajar SMA Hang Tuah 1 Jakarta
- Dukung Konektivitas, ASDP Relokasi Dua Kapal KMP Temi dan KMP Erana di Cabang Ambon
- Penyelundupan Senpi Ilegal Digagalkan Marinir di Pelabuhan Ambon
- Perahu Tenggelam, 2 Nelayan Terombang-ambing di Selat Riau Diselamatkan KRI Silas Papare-386
- Setahun, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- Kombes AM Kamal, Dari Operasi DOM Aceh hingga Satgas Damai Papua, Mengabdi untuk Negeri
- Hilirisasi Rajungan di Jepara, KKP Dorong Ekonomi Masyarakat Pesisir Naik Kelas
- Gotong Royong, TNI AL dan Masyarakat Bangun Tanggul Penahan Abrasi di Tapal Batas
Jelang Tutup Tahun 2023, Terminal Petikemas Surabaya Tambah New Service KCI
Keterangan Gambar : Terminal Petikemas Surabaya (TPS) sebagai salah satu anak perusahaan Subholding Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) menambah satu servis baru, yang dioperatori oleh empat perusahaan pelayaran sekaligus. Foto: dok. Humas TPS
Indonesiamaritimenews.com (IMN), SURABAYA: Jelang akhir tahun 2023, Terminal Petikemas Surabaya (TPS) sebagai salah satu anak perusahaan Subholding Pelindo Terminal Petikemas (SPTP), kembali memperoleh kepercayaan untuk melayani satu servis baru, yang dioperatori oleh empat perusahaan pelayaran sekaligus.
Servis baru yang sandar di TPS ini bernama Korea, China, Indonesia (KCI) service yang dioperatori oleh SITC, T.S. Line (TSL), Ocean Network Express (ONE) dan Namsung dengan rute Jakarta - Surabaya - Shekou - Xiamen - Pusan – Qingdao – Shanghai – Ningbo – Jakarta.
Baca Lainnya :
- Genjot Perekonomian Sumut, PT PPK Promosikan Investasi di Ajang NSI Day 20230
- Menhub:Indonesia Negara Kepulauan APBMI Dibutuhkan Lancarkan Logistik & Meminimalisir Harga0
- Terminal Teluk Lamong Dipercaya Layani Service Inter Asia, Kontribusi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia0
- Genjot Kualitas Layanan Angkutan Laut, Pelni Didorong Tingkatkan PSO 0
- Soal Politik Dinasti, Prabowo: Salahnya Apa, Kita Dinasti Merah Putih!0
Direktur Utama TPS, Wahyu Widodo menyampaikan bahwa KCI service baru ini menambah regular services di TPS. “Mereka hadir secara regular, satu kali dalam sepekan dengan kapasitas bongkar muat 2900 TEUs”, ungkap Wahyu dalam keterangan tertulis, Jumat (10/11/2023).
Layanan baru ini dimulai sejak akhir oktober 2023. Kapal perdana yang sandar di TPS (maiden call) adalah MV.TS Mundra yang dioperatori oleh TSL. Kemudian disusul dengan sandarnya MV SITC Mingcheng pada (3/11) yang dioperatori oleh SITC.
Selanjutnya pada (11/11), MV. Lorraine yang dioperatori oleh ONE. Sedangkan MV. Starship Neptume yang dioperatori oleh Namsung dijadwalkan akan sandar pada pekan depan.
Perwakilan SITC Surabaya, Ari Suswati yang pada saat itu bersama Manajemen TPS menyambut kedatangan kapalnya di TPS. Ia menyampaikan rasa senang karena dengan adanya layanan baru ini semakin menguatkan lalu lintas perdagangan global serta sekaligus memperkuat hubungan kerjasama dengan TPS yang sudah terjalin selama ini.
“Terima kasih TPS karena telah mendukung bisnis kami, dan semoga TPS dapat selalu memberikan layanan terbaiknya, sehingga ke depan kerjasama ini dapat dilanjutkan dengan servis-servis baru lainnya”, ungkap Ari.
KEPERCAYAAN BARU
Wahyu juga menyampaikan bahwa sepanjang 2023 di bulan Januari hingga November 2023 ini, TPS menerima banyak kepercayaan baru, banyak new services yang masuk di TPS.
Sepanjang tahun 2023, arus petikemas di TPS terpantau mengalami kenaikan 5,4% dibanding tahun sebelumnya pada periode yang sama yakni Januari hingga Oktober 2023 tercatat sebanyak 1.193.587 TEUs, yang meliputi petikemas internasional mencapai 1.138.336 TEUs dan Domestik sebesar 55.251TEUs.
Capaian di atas selaras dengan market share layanan petikemas di lingkungan Pelabuhan Tanjung Perak. TPS tetap mendominasi dengan porsi layanan 36% untuk seluruh layanan : internasional dan domestik. Khusus untuk market share layanan petikemas internasional, TPS tetap mendominasi dengan porsi layanan 82%.
Selama periode tahun 2023, TPS mencatat peningkatan kinerja bongkar muat, yakni pada angka 58,2 box/ship/hour, jauh di atas kinerja bongkar muat yang ditetapkan oleh Kementrian Perhubungan melalui Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak di Surabaya : 48 box/ship/hour.
Peningkatan kinerja bongkar muat ini dilaksanakan dengan senantiasa menerapkan kepatuhan terhadap ketentuan dan prinsip-prinsip kerja yang aman dan sehat sesuai ketentuan Keamanan dan Kesehatan Kerja (K3) yang berlaku.
“Terima kasih atas kinerja segenap tim TPS, bersyukur kerja bersama ini berbuah dengan meningkatnya kepercayaan Pelanggan dengan mempercayakan layanan kepelabuhanannya kepada TPS. Terima kasih kepada Pelanggan yang telah mempercayakan bisnisnya kepada TPS,” pungkas Wahyu. (Arry/Oryza)