- H+5 Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, 3 Jenazah Ditemukan, Menhub: Pencarian Diperluas
- Sukses, Pelindo Uji Coba Alur Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu, KMP Pulo Tello Berhasil Masuk Dermaga
- Sukseskan Program Strategis Kelautan Perikanan, KKP Perkuat Peran Penyuluh
- KTT BRICS di Rio de Janeiro, Presiden Prabowo Dapat Ucapan Khusus dari Presiden Brasil
- KKP Lebarkan Sayap Ekspor Perikanan ke Vietnam, Korsel dan Kanada
- Hari ke-4 Operasi SAR, Kapal Perang TNI AL Temukan Jasad Korban KMP Tunu Pratama Jaya
- Kapal Perang Singapura Masuki Indonesia, Kapal Rudal KRI Alamang-644 Awasi Ketat
- KKP Gandeng SEAFDEC Kurangi Pencemaran Mikroplastik di Laut
- BUMN Tambang Harus Serahkan Laporan Tahunan Tepat Waktu, KKP: Denda Rp5 Juta/Hari
- Presiden Prabowo Hadiri KTT BRICS di Rio de Janiero, Momen Bersejarah
Genjot Perekonomian Sumut, PT PPK Promosikan Investasi di Ajang NSI Day 2023

Keterangan Gambar : PT Prima Pengembangan Kawasan (PPK) sebagai anak peeusahaan SPSL atau Subholding Pelindo Solusi Logistik mengukuti North Sumatera Invest Day 2023 di Medan. Foto: Humas SPSL
Indonesiamaritimenewa.com (IMN), MEDAN: PT Prima Pengembangan Kawasan (PT PPK), anak perusahaan PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) gencar melakukan promosi proyek Kawasan Industri Kuala Tanjung. Salah satunya dengan turut menghadiri serta mendukung kegiatan North Sumatera Invest (NSI) Day 2023.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Utara yang digelar di JW Marriot Medan pada Senin (6/11/2023) yang lalu.
HB Sumartin Pasaribu selaku Commercial Manager PT PPK sekaligus mewakili PT PPK menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan investasi, perdagangan, dan pariwisata, serta berdampak baik untuk menarik minat calon investor.
“Acara unggulan BI bersama Pemda ini menjadi fasilitator pertemuan dengan calon investor. Sehingga kami dapat memaparkan secara lebih luas potensi, prospek, dan keunggulan proyek kepada calon investor serta pemangku kepentingan terkait," jelas Martin.
Baca Lainnya :
- Menhub:Indonesia Negara Kepulauan APBMI Dibutuhkan Lancarkan Logistik & Meminimalisir Harga0
- Terminal Teluk Lamong Dipercaya Layani Service Inter Asia, Kontribusi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia0
- Genjot Kualitas Layanan Angkutan Laut, Pelni Didorong Tingkatkan PSO 0
- Soal Politik Dinasti, Prabowo: Salahnya Apa, Kita Dinasti Merah Putih!0
- Biaya Logistik Nasional Diklaim Capai 14,29 Persen dari PDB, Dwelling Time Juga Turun0
"Selain itu mempromosikan berbagai inovasi serta peluang investasi di mana salah satu keunggulan KIKT ini yaitu menempati lokasi yang strategis juga berdekatan langsung dengan Pelabuhan Kuala Tanjung sehingga biaya logistik yang akan dikeluarkan oleh calon tenant bisa lebih efisien,” sambung Martin.
Kawasan Industri Kuala Tanjung (KIKT) merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang terintegrasi dengan Pelabuhan Kuala Tanjung yang terletak di Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara dan berada tepat di Selat Malaka yang merupakan jalur pelayaran tersibuk di dunia.
KIKT memiliki berbagai keunggulan di antaranya akses tol Medan-Kuala Tanjung, dekat dengan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangke, dan industri pengolahan alumunium PT Inalum. KIKT juga berada pada hinterland perkebunan kelapa sawit yang luas dan dekat dengan Pelabuhan Kuala Tanjung, sehingga dapat meminimalisir biaya pengangkutan dari dan ke Pelabuhan Kuala Tanjung.
Selain paparan promosi proyek KIKT, acara ini juga memfasilitasi kegiatan promosi melalui booth yang telah disediakan di selasar ballroom hotel. Selain itu sesi one-on-one meeting dengan calon investor langsung sehingga harapannya dapat terjadi kesepakatan lebih lanjut antara kedua belah pihak.
Acara NSI Day 2023 tersebut dihadiri langsung oleh Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Destry Damayanti, Pj.Gubernur Sumatera Utara Hasanuddin, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, IGP Wira Kusuma, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, Arief Sudarto Trinugroho, dan undangan lainnya.
Pada tahun 2023 ini, North Sumatra Invest (NSI) Day mengangkat tema “Enhancing North Sumatra Economic Growth through Sustainable Investment and Financial Inclusion” berfungsi sebagai katalisator baru untuk pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera Utara.
Kegiatan ini merupakan ajang promosi proyek investasi strategis di Sumatera Utara guna mendorong pemulihan ekonomi berkelanjutan. Kegiatan NSI ini juga bertujuan untuk mendukung pelaksanaan keketuaan ASEAN oleh Indonesia di tahun ini. (Arry/Oryza)
