- Heli Bell 412 Puspenerbal Manuver Kekuatan Tempur di Laut
- Dihadiri Menteri Komdigi, Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Dikukuhkan di Monumen Pers Solo
- Kurir Sabu Jaringan Internasional Dibekuk TNI AL di Pelabuhan Rakyat Sagulung
- TNI AL Kembali Dipercaya Pimpin ADVANCE Maneuvering Exercise MTF di Laut Mediterania
- Tegaskan Anti Gratifikasi, IPC Terminal Petikemas Gelar Pelatihan SMAP ISO
- Ekspor Komoditas Lampung Meningkat, IPC TPK Panjang Pilihan Strategis Shipping Line
- Kasal Bertemu Sejumlah Pejabat Jepang, Perkuat Kerja Sama Bilateral
- KRI Belati-622, Kapal Cepat Rudal Buatan Anak Bangsa Perkuat TNI AL
- Program Pelindo Mengajar, Siswa SMA 14 Makassar Antusias Dapat Ilmu Soal Dunia Pelabuhan
- Pelindo Regional 4 Santuni 1.150 Anak Yatim
Heli Bell 412 Puspenerbal Manuver Kekuatan Tempur di Laut

Keterangan Gambar : Helikopter serbu ringan milik Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) unjuk kemampuan tempur di Teluk Jakarta dalam rangkaian Presidential Inspection pada Kamis (2/10/2025) di Teluk Jakarta. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Helikopter serbu ringan milik Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) memukau saat demo kemampuan tempur di Teluk Jakarta.
Aksi ini merupakan rangkaian Presidential Inspection pada Kamis (2/10/2025) di Teluk Jakarta jelang peringatan HUT ke-80 TNI Tahun 2025.
Helikopter Bell 412 dengan nomor registrasi HU-4205 melaksanakan misi krusial sebagai escort atau pengawal pasukan kawan yang menyergap kapal yang diskenariokan dibajak oleh musuh. Aksi ini disaksikan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Baca Lainnya :
- Kasal Bertemu Sejumlah Pejabat Jepang, Perkuat Kerja Sama Bilateral0
- KRI Belati-622, Kapal Cepat Rudal Buatan Anak Bangsa Perkuat TNI AL0
- Prajurit TNI AL dan Italian Navy Asah Kemampuan Penyelamatan Kapal Selam di Teluk Taranto0
- Kapal Perang Filipina Philippine Navy BRP Artemio Ricarte (PS-37) Merapat di Bitung, Ada Apa ?0
- Patroli Gabungan Koderal X dan BPPD, Jaga Kedaulatan Negara, Cek Patok Batas Laut0
Heli Bell 412 yang dipersenjatai dengan M134 Gatling Gun menunjukkan kemampuan manuver perlindungan udara yang efektif. Dipiloti oleh Kapten Laut (P/W) Utami dan Lettu Laut (P) Adila dari Skuadron Udara 400 Wing Udara 2 Puspenenerbal.
Helikopter tersebut melakukan manuver berbelok dengan radius kecil (tight turns) secara agresif, mengitari kapal sasaran. Manuver ini bertujuan untuk memberikan tembakan perlindungan (suppressive fire) yang masif, memastikan area pendaratan aman bagi tim penyerbu.
Keberhasilan operasi ini menunjukkan sinergi yang tinggi antara unsur udara Puspenerbal dan pasukan khusus dalam skenario operasi laut berisiko tinggi.
Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal menyampaikan rasa bangga atas profesionalisme yang ditunjukkan oleh awak helikopter dan Denjaka.
"Misi escort dengan Bell 412 ini adalah representasi dari kemampuan tempur sesungguhnya yang dimiliki matra laut. Keberhasilan Kapten Utami dan Lettu Adila melaksanakan manuver perlindungan jarak dekat di hadapan Presiden membuktikan bahwa pilot-pilot kami tidak hanya terampil, tetapi juga berani dan disiplin tinggi," ujar Kolonel Adam.
Ia juga menekankan bahwa penggunaan Gatling Gun dan manuver Bell 412 dalam scenario board and seize menunjukkan kesiapan operasional alutsista dan personel TNI AL.
"Ini adalah pesan jelas bahwa setiap kapal yang dibajak akan kami rebut kembali. Puspenerbal siap mendukung penuh operasi pasukan khusus di segala medan," tutupnya. (Arry/oryza)
