- Hingga Juni 2025, TPK Teluk Lamong Catat Kenaikan Arus Petikemas Internasional 9,1 %
- Dorong Kualitas Layanan dan Peningkatan PNPB, Kemenhub Teken 2 Perjanjian Konsesi Pelabuhan
- 5 Kapal Hasil Tangkapan KKP Dihibahkan ke Nelayan
- Komplotan Maling Beraksi di Kapal Lego Jangkar, Puluhan Kaleng Cat Disita Prajurit Lantamal Belawan
- Keselamatan Pelayaran Jadi Sorotan, Dirut PELNI Sidak Kapal di Surabaya
- Kawah Chandradimuka Akademi TNI AL Cetak 433 Calon Pemimpin Nasional Baru
- Pelindo Regional 2 dan Komisi I DPRD Bahas Pembangunan Ekonomi Maritim Belitung
- TNI AL dan Pasukan Amfibi 32 Negara Indo-Pasifik Samakan Visi di Simposium PALS 2025 Manila
- Lindungi Kawasan Konservasi Gili Matra, KKP Gandeng Mitra Strategis
- TPS Sambut Layanan Baru di Awal Semester II 2025, Koneksi dengan Pelabuhan Besar China
Ini Pemantapan Interoperabilitas Latma ORRUDA 2024 TNI AL - Rusian Navy & Gelar TFG

Keterangan Gambar : Prajurit TNI AL dan Russian Navy menggelar Tactical Floor Game (TFG) di Ruang TFG Puslatkaprang, Kolat Koarmada II, Surabaya. Senin (4/11).Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com(IMN), JAKARTA:Prajurit TNI AL dan Russian Navy menggelar Tactical Floor Game (TFG) di Ruang TFG Puslatkaprang, Kolat Koarmada II, Surabaya. Senin (4/11), sebagai upaya memantapkan dan mematangkan interoperabiltas dan penyamaan persepsi dalam pelaksanaan Latma ORRUDA 2024.
Kegiatan digelar seusai Opening Ceremony yang dipimpin oleh Panglima Koarmada RI (Pangkoarmada RI) Laksamana Madya TNI Dr. Denih Hendrata mewakili Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dan Duta Besar Rusia Sergey Gennadievich Tolchenov.
Baca Lainnya :
- Latma ORRUDA 2024, Kapal Perang TNI AL dan Russian Navy Unjuk Kekuatan 0
- Gagalkan Penyelundupan WNA China TNI AL Kejar Boat Pancung di Selat Riau Dor, Dor, Dor0
- Bakti Kesehatan Satgas Port Visit 2024 di KRI WSH-991, Warga Solomon Islands Antusias 0
- Perdana, Kapal Perang RI Sandar di Solomon Islands Pasifik Selatan0
- 64 Karung Pakaian Bekas Mau Diselundupkan, Digagalkan Tim SFQR Lantamal Tarakan0
Adapun kegiatan yang dilaksanakan oleh staf operasi Satgas ORRUDA 2024 diantaranya adalah OPSO Brief yang menghadirkan seluruh OPSO, COMSO, NO, PWO, Pilot dan tim boarding untuk membahas kegiatan sea phase.
Seusai pelaksanaan OPSO Brief, kegiatan dipecah menjadi SMEE VBSS dirancang Kopaska dan OCS Brief untuk membahas seluruh serial latihan yang akan dilaksanakan. Selesai melaksanakan SMEE VBSS dan OCS Brief, kegiatan dilanjutkan dengan Tactical Floor Game (TFG) untuk penyamaan persepsi dan pergerakan masing-masing unsur.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah dari Staf Operasi, Tim Departemen Operasi I Gusti Ngurah Rai-332 (KRI GNR-332), KRI Fran DIs Kaisiepo-368 (KRI FKO-368), Pilot Heli HS-1306, RFS Rezky, RFS Aldar Tsydenzhapov, RFS Gromky, RFS Pechenga dan pilot Heli KA-27.
Semetara itu, dihari yang sama, Prajurit KRI GNR-332 dan Russian Navy melaksanakan kegiatan deck familiarisation dan Ship Tour di KRI FKO-368 dan RF Pechenga dalam rangka Latma ORRUDA 2024. Dimana hal ini bertujuan untuk penyamaan persepsi antara TNI AL dan Russian Navy dalam rangka persiapan latihan boarding exercise dan cross deck landing.
Disini para prajurit saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, menggali teknik terbaik untuk meningkatkan keterampilan tim VBSS (Visit, Board, Search, and Seizure) serta Pilot dan Crew Helikopter.
Latihan bersama ini sendiri terbagi atas 2 (dua) phase yaitu Harbor Phase dan Sea Phase. Adapun Alutsista yang akan dikerahkan TNI AL dalam Latma ORRUDA 24 antara lain KRI GNR-332, KRI FKO-368, dan helikopter AS 565 MBE.
Sedangkan Russian Navy akan menurunkan kapal perang Corvet Class seperti RF Rezky, RF Gromky dan RF Aldar Tsydenzhapov, serta Medium Tanker Ship Pechenga, Helikopter KA-27 dan Tug Salvage Alatau.
Pegelaran Latma ORRUDA ini merupakan implementasi dari perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali kepada seluruh jajaran TNI AL agar senantiasa memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan, serta mempersiapkan dengan matang latihan bersama yang digelar bersama negara-negara sahabat agar berjalan sesuai rencana dalam upaya meningkatkan interoperabilitas dan kerjasama militer.(Arry/Oryza)
