Dikejar Tim XQR TNI AL, Jaringan Narkoba Buang 13,4 Kg Ganja ke Laut

By Indonesia Maritime News 10 Mei 2024, 18:24:41 WIB News
Dikejar Tim XQR TNI AL, Jaringan Narkoba Buang 13,4 Kg Ganja ke Laut

Keterangan Gambar : Sebanyak 13,4 Kg ganja yang dilempar mafia narkoba ke laut, disita Tim XQR TNI AL. Foto: Dispenal



Indonesianaritimenews.com (IMN),PAPUA: Tim X Quick Response (XQR) Satrol Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) X Jayapura, kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ganja seberat 13.430 gram di sekitar Perairan Perbatasan Indonesia-Papua New Guinea, Kamis (9/5/2024) kemarin.

Kronologi bermula saat Tim XQR Lantamal X Jayapura sedang melaksanakan patroli rutin di sekitar perairan sekitar Teluk Sudarso Jayapura dalam rangka patroli sektor di Perairan Jayapura sampai dengan perairan perbatasan RI-PNG untuk mendeteksi terhadap setiap kapal pelintas batas yang melintas.

Pada Kamis, Tim XQR Lantamal X mendapatkan kontak visual adanya pergerakan 1 buah long boat dari Tanjung Jar menuju Hamadi. Setelah diperiksa dan dilakukan penggeledahan, long boat yang berisikan 6 orang WNI tersebut beralasan mau menghadiri acara duka keluarga di Hamadi.

Long boat tersebut kemudian diizinkan untuk melanjutkan pelayaran setelah tidak ditemukan adanya barang terlarang. Setelah itu tim kembali melanjutkan patroli.

Baca Lainnya :

BENDA TERAPUNG

Tim XQR kemudian mendapatkan kontak visual adanya benda terapung yang mencurigakan saat melintas kearah perairan perbatasan RI-PNG.

Setelah dilaksanakan pemeriksaan untuk mengantisipasi barang tersebut adalah jenazah orang tenggelam di laut atau barang terlarang lainnya. Hasil pemeriksaan, ditemukan 1 buah tas dan 1 buah kantung kresek terikat pada Aki FB Hidash 75 ampere.

Selanjutnya barang tersebut diperiksa dan diperkirakan berisi ganja. Tim mencurigai pembawa barang tersebut adalah orang-orang yang menggunakan long boat. Sebelumnya tim juga sempat mendokumentasikan orang-orang yang berada di dalam long boat tersebut.

Tim XQR kemudian membawa barang bukti tersebut ke Mako Lantamal X Jayapura. Selanjutnya barang diduga ganja seberat 13.430 gram atau 13,4 Kg dan dokumentasi foto wajah terduga pelaku, akan diserahkan kepada Polresta Jayapura dalam rangka penyidikan lanjutan.

Dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Mako Satrol Lantamal X Jalan Sam Ratulangi, kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara, Papua, Kamis (9/5), Komandan Lantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono yang diwakili oleh Asops Danlantamal X Jayapura, Kolonel Laut (P) Yustus Nasarius Rossi didampingi oleh Komandan Satrol Lantamal X Jayapura Letkol Laut (P) Deddy Obet disampaikan bahwa pentingnya soliditas TNI-Polri dan kerjasama dengan BNNP Papua untuk berkomitmen mengejar terduga pelaku, guna membuka jaring peredaran ganja di Jayapura serta  menangkap mafia di balik penyelundupan ganja di Jayapura.

“Keberhasilan suatu operasi yang dilaksanakan oleh TNI, TNI AL dalam hal ini Lantamal X Jayapura sebagai satuan Kewilayahan di daerah tidak akan lepas dari sinergitas bersama TNI, Pemerintah Daerah, POLRI, Kementerian Lembaga terkait dan peran dukungan Masyarakat sebagai informan,” jelas Asops Danlantamal X Jayapura, Kolonel Laut (P) Yustus Nasarius Rossi.

Pengamanan jalur laut di perairan wilayah kerja Lantamal X Jayapura bertujuan guna mencegah masuknya segala bentuk penyelundupan dari PNG ke Indonesia maupun penindakan tindak pidana di dan lewat laut, sehingga diharapkan terwujudnya stabilitas keamanan di perairan wilayah Indonesia dari segala macam bentuk ancaman.

Penggagalan penyelundupan Narkoba jenis ganja ini merupakan implementasi dari perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali kepada seluruh Prajurit Jalasena untuk selalu waspada dan siap siaga dalam menghadapi berbagai permasalahan yang terjadi dalam setiap tugasnya. (Bow/Oryza)





Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook