- Cuaca Ekstrem, ASDP Ingatkan Pengguna Transportasi Laut Utamakan Keselamatan
- Kapal Asing Diduga Palsukan Dokumen Diamankan KRI Bung Tomo-357
- KKP Hibahkan 2 Kapal Asing Bekas Illegal Fishing ke Pemkab Deli Serdang
- Penyematan Nations Medal Satgas TNI KONGA di Lebanon, Kasal: Komitmen Teguh Kami Bangun Perdamaian
- Latihan Gabungan SAR Instansi Maritim, Siaga Hadapi Hondisi Darurat
- 2 Kapal Pengangkut Nikel Dibekuk KRI Bung Hatta-370, Ini Penyebabnya
- Kolinlamil Bentuk Klub Panahan SWAT, Genjot Kemampuan Atlet Raih Prestasi Gemilang
- Duaar! Dentuman Meriam KRI Teluk Ambonia-503 Memecah Keheningan Laut Jawa
- Libur Nataru 2025/2026, ASDP Perkuat Integrasi Jalur Sumatera-Jawa-Bali
- 1,5 Kg Sabu Malaysia Nyaris Diselundupkan, Digagalkan TNI AL di Tanjung Balai Asahan
Cuaca Ekstrem, TNI AL Kerahkan Kapal Perang Angkut 20 Mobil Tangki BBM & Logistik ke Karimun Jawa

Keterangan Gambar : TNI AL menggelar Operasi Militer Selain Perang (OMSP) dengan mengangkut 20 mobil tangki BBM dan kebutuhan logistik ke Pulau Karimun Jawa. Foto: Dispen AL
Indonesiamaritimenews.com (IMN)JAKARTA: Cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini, membuat pelayaran ke Pulau Karimun Jawa terhambat. Sehingga terjadi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) serta sejumlah bahan pokok.
Menghadapi situasi ini, TNI AL mengerahkan KRI Makassar–590 untuk menggelar Operasi Militer Selain Perang (OMSP) di Pulau Karimun Jawa. Operasi ini mendukung angkutan laut pendistribusian logistik ke wilayah tersebut. KRI Makassar-591 Berlayar dari Tanjung Emas Semarang menuju Pulau Karimun Jawa pada Kamis (5/1/2023).
Sejak hari Rabu saat bersandar di Tanjung Emas, KRI Makasar-590 mulai melaksanakan embarkasi bahan bantuan dalam jumlah besar. Kapal ini mengangkut berbagai kebutuhan terdiri dari:
Baca Lainnya :
- Dirgahayu Srikandi Jalasena, Kasal: Kontribusi Kowal Sangat Besar Terhadap Kemajuan TNI0
- Speed Boat Tenggelam, Puluhan Penumpang Dievakuasi TNI AL0
- Kemenhub Pamer Realisasi Kerja Tahun 2022 Tembus 97,69 %, Perolehan PNBP Meroket0
- Kapal Cepat Kebo IwaTenggelam di Perairan Sanur, 23 Turis Selamat0
- Posko Angkutan Nataru Ditutup, Menhub: Gangguan Cuaca Tantangan Paling Besar0
- 20 unit mobil tangki bermuatan BBM milik Pertamina
- Ribuan paket bahan makanan serta sembako dari BPBD Jawa Tengah dan Kementerian Perhubungan
- 7 ton beras dari Dinas Ketahanan Pangan
- Genzet listrik dari PLN, hingga kendaraan taktis serta sejumlah alat berat yang dibutuhkan.
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali telah memerintahkan jajarannya untuk merespons secepat mungkin terhadap situasi yang membutuhkan kehadiran TNI AL ditengah-tengah masyarakat.
“Jajaran TNI AL harus dapat merespon dengan cepat, pun kalau harus menggerakkan unsur dalam hitungan jam unsur harus bergerak ke lokasi yang membutuhkan pertolongan”, tegas Kasal. (Riz/ Oryza)











