- ASDP Hadirkan Komodo Waterfront Festival 2025, Labuan Bajo Panggung Pesona Nusantara
- Udang Lokal Lebih Maknyus... Masih Jadi Primadona Masyarakat Nusantara
- SK PWI Pusat Tegaskan, Kesit Budi Handoyo Pimpin PWI DKI Jakarta 2024-2029
- 10,3 Kg Sabu Malaysia Modus Dililit di Badan, Dibongkar TNI AL di Pelabuhan Tanjung Priok
- 1 Dekade Angkutan Perintis: Layani 7,8 Juta Penumpang dan Angkut 1,3 Juta Ton Barang
- Pemuda Menyelam Hilang di Perairan Kutampi Nusa Penida, Prajurit TNI AL Turun Tangan
- Jaga Ekosistem Laut, Yuk.. Tanam Mangrove dan Cemara di Pulau Tabuhan
- Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025, Pangkoarmada II Lepas KRI Makassar-590 Menuju Wilayah 3T
- Kemenhub Dukung Konektivitas Transportasi Destinasi Pariwisata Nasional
- Kejuaraan Open Water Swimming Digelar TNI AL dan Pemprov Maluku Utara, Seru
6 ABK Tewas Keracunan Gas Freon Dimakamkan di Pemalang, di Antaranya Ayah & Anak

Keterangan Gambar : Jenazah 6 ABK yang tewas keracunan gas di kapal di Bali, dibawa pulang ke Pemalang, Jateng. Foto: ist
Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: Enam anak buah kapal (ABK) KM Anugrah Bakti yang tewas keracunan gas freon di tempat mereka bekerja, Sabtu (7/1/2023) dipulangkan ke kampung halaman mereka di Pemalang, Jawa Tengah. Keenam jenazah langsung dimakamkan oleh keluarga.
Dua di antara 6 korban adalah bapak dan anak, yaitu Takhroni (63) dan putranya Tosa Hasanurin (24). Lima korban tercatat sebagai warga Kelurahan Sugih Waras, seorang lainnya warga Kelurahan Lawangrejo.
Lurah Sugihwaras, Vivien Widyasari, kepada wartawan mengatakan jenazah Takhroni dan Tosa dimakamkan satu liang lahat. "Karena ayah dan anak," kata Vivien
Baca Lainnya :
- Waspada Gelombang Sangat Tinggi Hingga 6 Meter, 7-13 Januari 20230
- Terlibat Narkoba, Kombes YBK Ditangkap Kombes0
- Ekspor Ikan Cakalang Digenjot, 205 Ton Dikirim ke Jepang0
- Kepala OP Tanjung Priok Wisnu Handoko: Kinerja Priok 2022 Meningkat 0
- Cuaca Ekstrem, TNI AL Kerahkan Kapal Perang Angkut 20 Mobil Tangki BBM & Logistik ke Karimun Jawa0
Seperti diketahui, 6 ABK KM Anugrah Bakti tewas saat kapal mereka berlayar di perairan Bali pada 19 Desember 2022. Para korban tewas karena keracunan gas freon akibat ruang pendingin ikan bocor.
Keenam korban masing-masing:
Carmadi (48) warga Dukuh Tanjungsari RT 1 RW 5, Kelurahan Sugihwaras, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang.
Zoni Irham Romadhoni (23), warga Kelurahan Sugihwaras RT 1 RW 6, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang.
Selamet Waluyo (20), alamat Jalan Brigjen Katamso RT 2 RW 15, Kelurahan Sugihwaras, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang.
Takhroni (63), warga Krasak RT 2 RW 16, Kelurahan Sugihwaras, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang.
Tosa Hasanudin (24), warga Krasak RT 2 RW 16, Kelurahan Sugihwaras, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang,
Rosid (31), warga Lawangrejo RT 3 RW 3, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang
Jenazah 6 ABK ini baru tiba di Pemalang karena kendala cuaca buruk dalam pelayaran dari Bali ke Jawa Tengah. Jenazah tiba di Pelabuhan Pelindo Tegal pada Sabtu sekitar pukul 00.30 lalu langsung dibawa ke kampung halaman di Pemalang. (Arry/ Oryza)
