- Pemotor Mudik Gratis Naik Kapal Laut, ini Syarat dan Cara Pendaftarannya
- Taruna AAL Pemuda Pemudi Terpilih, Menjadi Perwira Terbaik Menuju Bangsawan Angkatan Laut Modern
- Pererat Silaturahmi Matra TNI, Panglima Kolinlamil Hadiri Pisah Sambut Pangdam Jaya
- Bulan Ramadhan, Panglima Kolinlamil Ajak Prajurit Tadarusan & Perbanyak Zikir
- Pengalaman Kasal Menjadi Pengurus Remaja Mesjid: Mewujudkan Generasi Muda Unggul & Berakhlak
- Ramadhan Bulan Istimewa, Investasi Amal Paling Menggiurkan
- 535 Bal Pakaian Bekas Impor Disita, Polda Metro: Diselundupkan via Pelabuhan Tikus
- Jaga Kebugaran Serta Interaksi dengan Prajurit, ini Rutinitas Panglima Kolinlamil
- Mantap! TNI AL Dominasi Kejuaraan Menembak Danpaspampers Cup 2023
- Top! Satgas TNI AL KRI FKO -368 Kembali Dipercaya Gelar Pertemuan Strategis UN MSC
Ritual Maut di Pantai, 11 Warga Tewas Diseret Ombak Pesisir Jember

Keterangan Gambar : Jenazah korban ritual Pantai Payangan, Jember, dievakuasi. Foto:Ist
Indonesiamaritimenews.com (IMN),JEMBER : Pantai pesisir Jember, Jawa Timur, minta korban jiwa. Sebanyak 11 orang kehilangan nyawa diseret ombak saat sedang melakukan ritual di Pantai Payangan, Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Minggu (13/2/2022) dinihari.
Informasi yang dihimpun indonesiamaritimenews.com sebelum tragedi terjadi, rombongan warga berjumlah 24 orang yang dipimpin pria berinisial NH, menggunakan 3 mobil berangkat dari Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi menuju Pantai Payangan, Sabtu (12/2/2002) malam.
Kelompok ini menamakan diri sebagai Kelompok TJN berasal dari Kecamatan Panti, Patrang, Sukorambi, Sumbersari Ajung dan Kecamatan Jenggawa. Mereka tiba di Pantai Payangan sekitar pukul 23.00 untuk melakukan ritual. Tidak diketahui apa tujuan ritual tersebut.
Baca Lainnya :
- Yes! MotoGP Akui Sirkuit Mandalika Terindah di Dunia 0
- Pelaku UMKM Didorong Gunakan Tol Laut, Biaya Logistik Lebih Murah0
- Penangkapan Ikan Berbasis Kuota, Catat Wilayahnya0
- Dianggap Melanggar Ketentuan 10 Kapal Indonesia Ditangkap KKP 0
- 1,5 Juta Masker Gratis Dibagikan BNPB di 135 Titik di Jakarta0
Sebelumnya warga sekitar sudah mengingatkan kepada rombongan tersebut supaya tidak mendekati pantai. Namun mereka tidak mengindahlan.
Sekitar pukul 00.00, sebanyak 23 melangkah menuju pantai. Satu orang lainnya tidak ikut ritual karena sebagai pengemudi. Ombak saat itu cukup tinggi. Sekitar pukul 00:25 tiba-tiba ombak besar datang dan langsung menyeret 23 orang tersebut.
Patugas gabungan dari SAR Rimba Laut, polisi, TNI, Basarnas serta relawan turun ke lokasi sekitar pukul 01.00. Evakuasi dilakukan, 13 orang bisa diselamatkan. Sedangkan 11 lainnya ditemukan sudah tak bernyawa. Mereka yang selamat dan yang meninggal dunia dilarikan ke Puskesmas Ambulu.
Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo mengatakan anggotanya akan memintai keterangan korban yang selamat untuk mengusut insiden tersebut. (Her/Oriz)
