- 10.000 Benih Ikan Lele Ditebar Prajurit Koderal XII, Dukung Ketahanan Pangan
- KMP Bahtera Nusantara 01 Resmi Layani Letung–Sedanau, ASDP Perkuat Konektivitas Anabas
- Terjerat Kasus Jatah Preman Rp7 M, Gubernur Riau Kena OTT Ditahan KPK
- Berbagi Untuk Negeri PT Pelindo Solusi Logistik Tebar 1000 Paket Sembako Warga Semarang
- Pelabuhan Penyeberangan Letung dan Sedanau Diresmikan, Ekonomi Masyarakat Menggeliat
- Donor Darah di KRI Teluk Calang 524, Bakti Sosial Prajurit di Ujung Timur Indonesia
- Kasal Terima Kunjungan Delegasi Adviser To The President Of Russian Federation
- Pelindo Multi Terminal Perkuat Layanan Curah Cair
- Pelayaran Perdana, PT PMT Layani Pengapalan Petikemas MSC Group rute Kuala Tanjung-Singapura
- Selam Militer, TNI AL dan Korea Navy Lacak Black Box di Perairan Kepulauan Seribu
LCT CITA XX Terdeteksi di Selat Batam Setelah Dilaporkan Hilang Kontak

Keterangan Gambar : Kapal LCT CITA XX akhirnya terdeteksi berada di Selat Batam setelah dilaporkan sempat hilang kontak.Foto: Ist
Indonesiamaritimenews.com (IMN), Kapal LCT CITA XX akhirnya terdeteksi berada di Selat Batam setelah dilaporkan sempat hilang kontak.
Kapal tersebut terdeteksi dari Posisi AISnya berada di Selat Batam 24 Agustus 2024.
Baca Lainnya :
- Banjir Bandang Ternate Renggut 13 Nyawa, TNI AL dan Tim SAR Gabungan Bergerak Cepat0
- Jelang Puncak Anugerah MHT Award 2024, Tim Diskominfotik Hadiri Proses Penjurian0
- KSOP Cirebon Tangani Kebocoran Kapal Tugboat Malaysia0
- Pemerintah Diminta Bantu Pencarian Kapal LCT CTA XX Hilang Kontak 1 Bulan0
- HUT Ke-79 RI, Pelindo Group Wilayah Makassar Gelar Fun Games Hingga Lomba Tata Lingkungan0
Khoirul Umam Sekjen Corps Alumni Akademi Maritime Cirebon (AMC) menyatakan, " Keberadaan LCT CITA XX yang terdeteksi melalui AISnya berada di Selat Batam, kapal tersebut tidak dinyatakan hilang. Sepertinya deviasi, karena kalau di lihat dari Surat persetujuan berlayarnya kapal tersebut berangkat dari pomako ke Yahukimo, tapi justru deviasi ke Batam, jauh sekali," jelasnya.
Kami sedikit bernafas lega, tambah Umam, karena kapal tersebut terdeteksi dari AISnya, artinya bisa di pastikan kapal tersebut tidak hilang atau karam.
Umam menyatakan, pihaknya memantau terus pergerakan kapal tersebut, mengingat salah satu ABK Kapal tersebut adalah anggota kami atas nama Arief Effendi, ATT III Kepala kamar mesin ( KKM) LCT CITA XX yang sebelumnya di laporkan hilang kontak.
Menurut Umam, dia sudah terhubung dengan owner kapal tersebut. Harapannya, kapal dapat segera di temukan.(Arry/Oryza)











