- Pemotor Mudik Gratis Naik Kapal Laut, ini Syarat dan Cara Pendaftarannya
- Taruna AAL Pemuda Pemudi Terpilih, Menjadi Perwira Terbaik Menuju Bangsawan Angkatan Laut Modern
- Pererat Silaturahmi Matra TNI, Panglima Kolinlamil Hadiri Pisah Sambut Pangdam Jaya
- Bulan Ramadhan, Panglima Kolinlamil Ajak Prajurit Tadarusan & Perbanyak Zikir
- Pengalaman Kasal Menjadi Pengurus Remaja Mesjid: Mewujudkan Generasi Muda Unggul & Berakhlak
- Ramadhan Bulan Istimewa, Investasi Amal Paling Menggiurkan
- 535 Bal Pakaian Bekas Impor Disita, Polda Metro: Diselundupkan via Pelabuhan Tikus
- Jaga Kebugaran Serta Interaksi dengan Prajurit, ini Rutinitas Panglima Kolinlamil
- Mantap! TNI AL Dominasi Kejuaraan Menembak Danpaspampers Cup 2023
- Top! Satgas TNI AL KRI FKO -368 Kembali Dipercaya Gelar Pertemuan Strategis UN MSC
Seminggu Ditempa Arungi Samudera, 1.558 Siswa Kodiktanal Kembali ke Kawah Candradimuka

Keterangan Gambar : Siswa Kodiktanal disambut upacara setelah seminggu berlayar mengarungi samudera. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com ( IMN),₩JAKARTA: Siswa Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan Dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Latihan Praktek (Lattek) Pelayaran Gabungan Wira Jala Yudha (WJY) XIX/2023 ditempa berlayar mengarungi samudera.
Setelah selama sepekan berlayar, sebanyak 1.558 siswa tersebut tiba kembali di Dermaga Ujung Surabaya, Selasa (31/1/2023).
Kedatangan mereka di kawah Candradimuka Kodiklatal disambut dengan upacara yang dipimpin langsung oleh Komandan Kodiklatal Letnan Jenderal TNI Marinir Suhartono di Lapangan Laut Maluku Bumimoro Kodiklatal.
Baca Lainnya :
- Kasus Korupsi di Tanjung Priok, Mantan Kepala Kantor Bea Cukai Diganjar 8 Tahun Penjara0
- KKP: Perpu Cipta Kerja Berpihak Pada Nelayan dan Permudah Investasi0
- Uji Nyali dan Kemampuan, Prajurit TNI AL Adu Kecepatan Renang di Laut0
- 47 Tower Apartemen Dibangun di IKN Nusantara untuk 16.900 ASN, Polri dan TNI0
- Diterjang Gelombang Besar, Kapal Bawa 60 Ton Kelapa Diselamatkan Kapal Perang TNI AL0
Turut hadir dalam upacara penyambutan, Wadan Kodiklatal Laksda TNI Rachmad Jayadi, pejabat utama, para Direktur Kodiklatal, serta para Komandan Kodik dan Pusdik jajaran Kodiklatal.
Mengawali amanatnya Dankodiklatal mengucapkan selamat datang kembali di Surabaya kepada seluruh siswa beserta Satgas Lattek Layar Gabungan WJY XIX/2023. Dankodiktanal berharap semoga Lattek Layar selama sepekan ini menjadi pengalaman dan bekal yang berharga bagi penugasan para siswa nanti setelah menyelesaikan program pendidikan di Kodiklatal.
Sebuah pepatah tentang pelaut yang handal diungkapkan oleh orang nomor satu di Kodiklatal ini untuk menggambarkan semangat siswa yang telah berhasil melaksanakan seluruh rangkaian tugas dalam Lattek WJY XIX/2023 dengan baik.
"Sebuah kapal perang di pelabuhan akan aman dan terlihat gagah serta berwibawa, tetapi bukan itu filosofi kapal perang dibangun. Kapal perang dibangun untuk menjaga dan melindungi teritorial sebuah negara, yang diawaki oleh pelaut-pelaut yang handal dan tangguh walaupun harus terombang-ambing di dalam badai samudera,” Letjen TNI Marinir Suhartono.
“Untuk itulah Kodiklatal berkewajiban mendidik dan melatih para siswa menjadi pelaut-pelaut yang handal dan tangguh guna menjaga wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai dan untuk mewujudkan semboyan "Jalesveva Jayamahe", sambungnya.
Lattek Layar Gabungan WJY XIX/2023 dimulai sejak tujuh hari yang lalu (25/1/2023) dibawah tanggung jawab Direktur Latihan Praktek (Dirlattek) Laksma TNI Sigit Santoso yang kesehariannya menjabat sebagai Komandan Komando Pendidikan Operasi Laut (Dankodikopsla). Kegiatan ini menggunakan KRI Makassar- 590 dan KRI dr. Soeharso-990 dari jajaran Koarmada II.
Lattek diikuti 1.558 orang gabungan siswa Dikmapa TNI AL Angkatan XXIX B, Dikmaba dan Dikmata TNI AL Angkatan XLII gelombang 1 tahun 2022 dari tiga kodik di jajaran Kodiklatal yakni Komando Pendidikan Operasi Laut (Kodikopsla), Komando Pendidikan Dukungan Umum (Kodikdukum), dan Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) dengan mengambil rute Surabaya menuju Makassar dan sebaliknya. (Riz/ Oryza)
