- Restrukturisasi Pengurus, Kesit: PWI Jaya Rumah Bersama, Nyalakan Semangat Persaudaraan
- Layanan Adhoc ke Tiongkok, OVP Shipping dan IPC TPK Perkuat Jalur Dagang Asia
- Wisuda Universitas Hang Tuah, Kasal Apresiasi Akreditasi Unggul Sejumlah Program Studi
- Tangani Krisis Sampah, Pelindo Terminal Petikemas Gandeng Universitas Lambung Mangkurat
- KTT Sharm El-Sheikh, Indonesia Konsisten Dukung Upaya Perdamaian dan Rekonstruksi Gaza
- TPK Kupang Catat Arus Peti Kemas 96.205 TEUs, Kinerja Bongkar Muat Meningkat
- Kontingen Garuda 2025 Terima Medali Penghargaan PBB di Lebanon, Merah Putih Berkibar
- KRI John Lie-358 dan Angkatan Laut India Unjuk Kekuatan Pertahanan Maritim
- Di Tangan Pelaku UMKM, Limbah Ban Bekas Hibah PT TPK Diolah Jadi Kreasi Meraup Cuan
- Dukung MHT Award 2025, KSO TPK Koja Dapat Apresiasi Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo
Prabowo Subianto: Saya keponakan polisi istimewa, seorang Brimob
*

Keterangan Gambar : Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dianugerahi gelar warga kehormatan oleh Korps Brimob Polri.Foto: Istimewa
IMN- indonesiamaritimenews.com, JAKARTA: Ketika Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dianugerahi gelar warga kehormatan oleh Korps Brimob Polri ada sesuatu yang menarik, ternyata ia adalah keponakan seorang anggota polisi istimewa yang menjadi cikal bakal Brimob pada 1945 yang membuat dirinya merasa dekat dengan Korps ini.
Probowo menceritakan pamannya yang memiliki nama yang sama dengan dirinya,"Namanya Subianto, itulah nama yang saya sandang sekarang. Subianto tergabung dalam polisi istimewa. Polisi istimewa adalah cikal bakal dari Brimob, jadi bisa dikatakan bahwa paman saya ya memang Korps Brimob," katanya usai dinobatkan sebagai Warga Kehormatan Utama Korps Brimob Polri di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Jumat (12/11/2021).
"Pak Subianto itu yang kawal Bung Karno. Beliau (Subianto) bangga kawal Bung Karno dengan motor besar. Itu terkenalnya Subianto kawal Sukarno ke mana-mana," imbuhnya.
Baca Lainnya :
Prabowo sambil mengenang pamannya dan bangga terus bercerita, "Jadi mungkin takdir, mungkin paman saya lihat dari atas. Hari ini, kebahagiaan bagi saya bahwa saya keponakan polisi istimewa, seorang Brimob," ucapnya.
Prabowo menuturkan, kemungkinan banyak pihak yang tidak mengetahui seperti pamannya Subianto dan polisi istimewa dalam sejarahnya selalu berada di garda terdepan saat perang merebut kemerdekaan.⁹"Mungkin tidak banyak yang tahu. Sejarahnya polisi istimewa selalu di depan, perang merebut kemerdekaan," ungkapnya.
Brimob sudah menorehkan sejarah gemilang, lanjut Prabowo, Ia berharap, personel Brimob sebagai generasi penerus bangsa menjaga tradisi gemilang tersebut. Apalagi, kehormatan itu direbut dengan tetes air mata, keringat, dan darah para pendahulu."Jagalah kehormatan yang baik. Saudara adalah andalan negara dan bangsa," Pesan Prabowo.(Ary/Mar)
