Breaking News
- Tolak RUU Kesehatan, Puluhan Ribu Nakes Mulai Dokter Hingga Perawat Geruduk Gedung DPR
- TNI AL Turun Tangan, 17 Pekerja Migran Ilegal Gagal Diselundupkan ke Malaysia
- MNEK 2023 Diikuti 36 Negara Dibuka Panglima TNI, Dimeriahkan Atraksi Pesawat Tempur
- Hijaukan Area Pelabuhan, Pelindo Terminal Petikemas Tanam 55 Ribu Mangrove
- 2 Hari Terombang-ambing di Laut, Ayah dan Anak Diselamatkan KRI Malahayati-362
- Manfaatkan Forum WOAH di Prancis, Begini Cara Indonesia Promosi Perikanan
- Dukung Pemerataan Pendidikan, Kolaborasi Subholding Pelindo Selenggarakan Paket B Gratis
- KRI Teluk Hading-538 Terbakar, Evakuasi 119 Prajurit Hanya 30 Menit
- Kapal Perang RI Teluk Hading-538 Terbakar, Begini Nasib 119 Prajurit
- Mertua Tutup Usia, Puan Maharani: Terima Kasih Sudah Jadi Teladan dan Panutan Kami...
Naik Bus Gratis, Ribuan Pemudik Dilepas Kapolri di GBK Senayan

Keterangan Gambar : Ribuan pemudik kloter terakhir, dilepas oleh Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, hadir juga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. Foto Ist
Indonesiamaritimenews.com ( IMN)JAKARTA: Ribuan pemudik kloter terakhir, dilepas oleh Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jumat (29/4/ 2022). Ada sekitar 200 pemudik diberangkatkan dengan tujuan Jawa Tengah, Barat dan Timur.
Sebelumnya, rombongan mudik gratis sudah berangkat pada 26 dan 27 April lalu. Selain Kapolri, hadir juga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan pejabat lainnya.
Kapolri mengatakan kegiatan mudik gratis ini bertujuan meminimalisir angka kecelakaan. "Jumlah pemudik saat ini 11 ribu lebih. Prediksi arus mudik tahun ini memang dilihat ada peningkatan khususnya dibanding 2020 dan 2021," kata Kapolri.
Listyo mengatakan kondisi pandemi Covid-19 relatif bisa dikendalikan, dengan angka positivity rate 0,58 dan angka harian saat ini 300 sampai 600 per hari. Polri berupaya meminimalisir lonjakan kendaraan pemudik dengan menyelenggarakan program.mudik gratis.
"Menhub sampaikan ada 83 juta atau 85 juta orang yang akan mudik, di mana 23 juta pemudik pakai kendaraan mobil dan 17 juta sepeda motor," kata Listyo.
Kapolri mengatakan, pihaknya telah meminta masyarakat agar mudik jauh hari. "Terima kasih kepada masyarakat yang mudik lebih dahulu memang sudah ada pergerakan masyarakat dari H-10," ungkapnya.
Menurut Listyo, pemudik yang ikut program mudik gratis ini telah mengurangi beban jalan. Mudik dengan kendaraan pribadi tentu mengakibatkan menambah beban di jalanan.
Peserta mudik gratis Polri ini berasal dari beragam latar belakang, mulai dari ibu rumah tangga, pedagang, ASN, driver Ojol, pelajar hingga mahasiswa. Kepada para pengemudi, Kapolri berpesan agar betul-betul menjaga keselamatan.
"Jangan terlalu mengebut karena rombongan besar jadi pengawalan diatur baik agar kecepatan disesuaikan jadi saat one way dibuka jangan kecepatan ditambah," kata mantan Kapolda Banten ini.
Sedangkan kepada para pemudik, Kapolri berpesan agar tetap menerapkan protokol kesehatan selama di perjalanan sehingga selamat sampai di tujuan. ( Arry/Oriz)

Write a Facebook Comment