Breaking News
- TPK Kupang Catat Arus Peti Kemas 96.205 TEUs, Kinerja Bongkar Muat Meningkat
- Kontingen Garuda 2025 Terima Medali Penghargaan PBB di Lebanon, Merah Putih Berkibar
- KRI John Lie-358 dan Angkatan Laut India Unjuk Kekuatan Pertahanan Maritim
- Di Tangan Pelaku UMKM, Limbah Ban Bekas Hibah PT TPK Diolah Jadi Kreasi Meraup Cuan
- Dukung MHT Award 2025, KSO TPK Koja Dapat Apresiasi Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo
- Tiga Kapal Perang RI Manuver di Perairan Ambalat
- Dirjenhubla:TKBM Tulang Punggung Logistik Nasional Harus Mendapatkan Perhatian Serius
- Kapal Tunda Terombang-ambing Mati Mesin di Tengah Laut, Diselamatkan KRI Sultan Nuku-373
- Ramah Lingkungan & Tingkatkan Layanan, Petikemas TPK Koja Tumbuh 1,53% Optimistis Capai 1 Juta TEUs
- Libur Nataru 2026, Buruan Pesan Tiket Kapal via Ferizy Mulai Sekarang
Manfaatkan Kecerdasan Buatan, Pekerja Terminal Petikemas Surabaya Latihan AI Tools

Keterangan Gambar : Para karyawan PT Terminal Kemas Surabaya diberi pelatihan AI Tools. Foto: PT TPS
Manfaatkan Kecerdasan Buatan, Pekerja Terminal Petikemas Surabaya Latihan AI Tools
Indonesiamaritimenews.com (IMN), SURABAYA: PT Terminal Petikemas mulai Surabayamemanfaatan berbagai perangkat Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) guna menunjang tugas para pekerjanya.
Strategi pengembangan TPS berkaitan dengan teknologi, bukan hanya terbatas pada penerapan teknologi pada proses usahanya. Namun juga bagaimana mengenalkan teknologi terbaru kepada para pekerjanya.
Baca Lainnya :
- Ini Langkah Kemenhub-Pelindo Genjot Kelancaran Logistik di Indonesia Timur0
- Ini Program TJSL Pelindo Multi Terminal, Pembangunan Berkelanjutan 20240
- Ini Nama-nama Susunan Baru Direksi Subholding Pelindo Solusi Logistik Hasil RUPS0
- RUPS Terminal Petikemas Koja, Tetapkan Target Laba Tahun 2024 Rp 288,5 M0
- Terminal Teluk Lamong Kini Ada Area Layanan Fumigasi dan Pemeriksaan Kulit Mentah Garaman0
Salah satunya adalah pemanfaatan berbagai perangkat AI guna menunjang tugas masing-masing. Dalam waktu seminggu terakhir TPS menyelenggarakan pelatihan AI Tools di Ruang Java, Gedung Administrasi TPS. Pelatihan yang berlangsung pada akhir bulan Januari ini dibagi menjadi 3 batch, diikuti oleh 105 pekerja yang terdiri dari pejabat struktural.
Erika A. Palupi, Sekretaris Perusahaan TPS mengatakan perkembangan teknologi mendorong manajemen TPS untuk memberikan pembekalan terkait AI Tools kepada para pekerjanya. Harapannya, pelatihan ini dapat mempermudah pekerjaan para peserta dan membantu mereka beradaptasi dengan teknologi yang terus berkembang dengan pesat.
"Teknologi akan terus berkembang. Bagaimana kita mempersiapkan diri dalam menghadapinya akan sangat memengaruhi produktivitas perusahaan", ungkap Erika dalam keteranga tertulis, Kamis (1/2/2024).
Meski AI Tools masih menjadi hal baru di lingkup TPS, pelatihan ini mendapat sambutan positif dari para pekerja yang terlibat, karena dianggap dapat mendukung mereka dalam menyelesaikan tugas sehari-hari. AI Tools dinilai mampu menjadi alat bantu yang efektif ketika diterapkan dengan bijak sesuai dengan kebutuhan dan etika, bukan hanya mengandalkan dari sisi sistemnya saja.
Dalam AI Tools, terdapat beberapa perangkat yang diajarkan pada pelatihan tersebut, di antaranya adalah cara membuat prompt dalam ChatGPT agar menghasilkan jawaban yang maksimal, cara membuat presentasi dengan AI, menciptakan notulen dengan AI, serta kreativitas dalam pembuatan foto dan video dengan AI.
Keterampilan dalam menghadapi era digital menjadi hal yang penting bagi perusahaan, baik dari segi fasilitas maupun Sumber Daya Manusia-nya. Susana Emyliasari, salah satu peserta pelatihan AI, menyatakan bahwa AI sangat membantu dalam mendukung pekerjaan sehari-hari, namun kecerdasan manusia tetap diperlukan untuk menciptakan hasil yang maksimal.
"Tidak ada yang dapat menandingi kecerdasan manusia. Dengan memahami cara kerja AI, kita dapat menggunakan kecerdasan buatan ini secara bijak untuk menyelesaikan tugas kantor," ujar Susana.
Pelatihan AI Tools TPS ini menjadi langkah strategis perusahaan dalam mempersiapkan SDM menghadapi perkembangan teknologi, menjadikannya sebagai satu nilai tambah bagi perusahaan di era digital. (Arry/Oryza)

Write a Facebook Comment