- Situs Resmi Diretas, PWI Pusat Bangun Website Baru, Junjung Integritas dan Profesionalisme
- Belajar Pertahanan Laut, Mahasiswa Universitas Paramadina Kunjungi KRI RJW-992
- ASDP Hadirkan Komodo Waterfront Festival 2025, Labuan Bajo Panggung Pesona Nusantara
- Udang Lokal Lebih Maknyus... Masih Jadi Primadona Masyarakat Nusantara
- SK PWI Pusat Tegaskan, Kesit Budi Handoyo Pimpin PWI DKI Jakarta 2024-2029
- 10,3 Kg Sabu Malaysia Modus Dililit di Badan, Dibongkar TNI AL di Pelabuhan Tanjung Priok
- 1 Dekade Angkutan Perintis: Layani 7,8 Juta Penumpang dan Angkut 1,3 Juta Ton Barang
- Pemuda Menyelam Hilang di Perairan Kutampi Nusa Penida, Prajurit TNI AL Turun Tangan
- Jaga Ekosistem Laut, Yuk.. Tanam Mangrove dan Cemara di Pulau Tabuhan
- Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025, Pangkoarmada II Lepas KRI Makassar-590 Menuju Wilayah 3T
Kota Medan Dikepung Banjir, Warga Kesulitan ke TPS, Perajurit Petarung TNI AL Lakukan Evakuasi

Keterangan Gambar : Prajurit Marinir menggendong seorang nenek korban banjir di Medan, Sumut. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), MEDAN: Kota Medan dan wilayah lainnya di Sumatera Utara tengah dilanda banjir. TNI AL bergerak cepat mengerahkan bantuan ke wilayah terdampak bencana. Banjir terjadi pada saat warga Medan melakukan Pilkada.
Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) l Belawan melaksanakan Search and Rescue (SAR), Rabu (27/11/2024).
Baca Lainnya :
- Edan! Ginjal Dijual Rp600 Juta, Sindikat Internasional Organ Tubuh Manusia Dibongkar Lanudal Juanda0
- Kapal Ikan Geumseong 135 Bawa 11 ABK RI Tenggelam di Korea, 2 Belum Ditemukan0
- Nelayan Meninggal Kejang-kejang, Dievakuasi Prajurit TNI AL di Selat Malaka0
- Ini 48 Menteri Kabinet Merah Putih, Dilantik Presiden Prabowo di Istana0
- 14 ABK KM Sabar Subur Tenggelam di Perairan Karimun Jawa, TNI AL dan Tim SAR Sigap Menolong0
Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) l Belawan, Mayor Marinir Remon Dabukke, yang memimpin langsung proses SAR ini mengungkapkan, Yonmarhanlan 1 Belawan mengerahkan Tim Siaga Bencana yang dibagi menjadi 3 sektor.
Tim SAR ini dikerahkan di wilayah yang terdampak banjir yaitu di Komplek TNI AL Dewaruci, wilayah Medan Labuhan sekitarnya serta di Kampung Baru, Kecamatan Medan Maimun.
Ia mengungkapkan, intensitas hujan yang cukup tinggi mengguyur wilayah Medan sejak malam hingga pagi hari dan ditambah meluapnya air dari beberapa sungai wilayah Medan. Akibatnya, hampir seluruh wilayah dan permukiman warga terendam banjir hingga mencapai 4 meter.
“Untuk diketahui, Tim Siaga Bencana Yonmarhanlan 1 Belawan dengan segera bergerak ke sektor-sektor wilayah yang terdampak banjir dengan mengerahkan perahu karet, baju pelampung serta dayung untuk mempercepat proses evakuasi warga tersebut," jelas Mayor Marinir Remon.
Proses evakuasi oleh prajurit petarung TNI AL ini merupakan pelaksanaan dari Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yaitu prajurit TNI AL dimana pun berada harus menjaga kepercayaan negara dan rakyat kepada melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa dan negara.
Catatan indonesiamaritimenews.com hujan deras yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara, Rabu (27/11/2024) mengakibatkan banjir besar. Banjir bahkan sampai setinggi atap rumah seperti yang dialami warga Gang Pelita, Jalan Brigjen Katamso, Medan.
Prajurit TNI AL mengevakuasi seorang anak korban banjir di Medan, Sumut. Foto: Dispenal
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara mencatat, ada 7 kecamatan yang terendam banjir yaitu: Medan Maimun, Medan Sunggal, Medan Johor, Medan Helvetia, Medan Amplas, dan Medan Denai.
Hujan dengan intensitas tinggi melanda Sumatera Utara sejak Selasa (26/11) malam. Akibatnya wilayah Kota Medan dikepung banjir. Imbasnya pelaksanaan Pilkada terganggu karean sejumlah TPS terendam banjir dan tidak bisa melakukan pemungutan suara.
Ibu Eziria (59) tahun Warga Gaperta Ujung, Medan, mengatakan hujan terus menerus mengakibatkan banjir, "saya kesulitan ke luar rumah hujan lebat dan banjir bahkan masuk ke toko Butik saya,"katanya kepada Indonesiamaritimenews.com sambil membenahi baju-baju butik agar tak kena banjir. (Bow/Irv/Oryza)
