- Hari Pahlawan, Prajurit KRI Tanjung Kambani-971 Kirim Doa dan Khataman Alquran
- Kasal Pimpin Upacara Hari Pahlawan di Atas KRI Brawijaya-320, Tabur Bunga di Teluk Jakarta
- Genjot SDM Perikanan Tangkap Berkelanjutan, KKP Gandeng AP2HI
- 10 Tokoh Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Gus Dur, Soeharto dan Marsinah
- Presiden Prabowo Pimpin Ziarah Nasional dan Renungan Suci di TMPNU Kalibata
- P2MKP Dorong Masyarakat Kelautan Perikanan Mandiri dan Inovatif
- Harmoni Dayung Serempak, Dragon Boat Race 2025 Kodaeral XII Meriah
- Tanam Pohon dan Berbagi Sembako, Aksi Sosial Pasmar 2 di HUT ke-80 Korps Marinir
- Bentengi Pantai, Tumbuhkan Harapan, ASDP Tanam 3.000 Mangrove di Mawali
- KKP Kembangkan Dua Program Prioritas di Maluku, Apa Saja ?
Pimpin Apel Jogo Jatim, Kapolri Gandeng Ribuan Ojol Jaga Kamtibmas

Keterangan Gambar : Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan keterangan soal apel Jogo Jatim yang diikuti oleh 4.425 ojek online (ojol). Foto: dok. Polri
Indonesiamaritimenews.com (IMN), MALANG: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin Apel Jogo Jatim yang diikuti oleh 4.425 ojek online (Ojol) Kamtibmas di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Jumat (31/10/2025).
Apel tersebut menunjukkan komitmen bersama antara Polri dan para driver daring untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif. Apel dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim, Pangdiv 2 Kostrad, Kasdam V/Brawijaya, serta pejabat utama Mabes Polri dan Polda Jatim, Wali Kota Malang H. Wahyu Hidayat serta jajaran Forkopimda Kota Malang.
"Alhamdulillah baru saja kita melaksanakan kegiatan apel ojol kamtibmas dengan tema Jogo Jatim bersama ojol dan teman Polda Jatim. Tentunya saya berterima kasih khususnya kepada komunitas ojol yang hari ini telah melaksanakan apel sekaligus juga menyampaikan deklarasi ojol kamtibmas," kata Kapolri usai apel.
Baca Lainnya :
- Kunker ke Polda Maluku, Korsabhara Baharkam Polri Tampung Banyak Masukan0
- Teken Kerja Sama, ASDP Gandeng Kejati DKI Jakarta Perkuat Tata Kelola Hukum0
- Pimpin Pemusnahan 214,84 Ton Narkoba, Presiden Prabowo: 629 Juta Jiwa Diselamatkan0
- Soroti Kinerja Bareskrim-BNN Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Ketua Komisi III DPR RI0
- 197 Ton Narkoba Disita Polri dari 38.943 Kasus, Selama Januari-Oktober 20250
Kegiatan ini, menurut Sigit merupakan bentuk kemitraan atau sinergisitas antara Polri dan seluruh komunitas ojol. Tentunya, juga bersama dengan Pemda, TNI dan stakeholder lainnya. Ia juga mengatakan peran ojol sangat penting terkait pertumbuhan perekonomian Indonesia.
Pasalnya, mereka menjadi penghubung antara pelaku usah dengan konsumen.
Ojol menjadi penghubung antara pelaku ekonomi, pelaku UMKM dengan masyarakat atau konsumen, dan ini tentunya sangat mendorong pertumbuhan ekonomi, ujar Sigit.
Di sisi lain, kata Sigit, ojol juga berada di jalanan setiap hari sehingga mampu melihat banyak hal. Di antaranya apabila terjadi kecelakaan bahkan aksi kriminalitas yang merugikan masyarakat.
Oleh karenanya, Sigit berharap, para ojol jangan ragu untuk melaporkan hal-hal yang terjadi itu kepada Kepolisian. Dengan begitu, nantinya aparat bakal bergerak cepat merespons aduan tersebut.
"Kami Polri tentunya ingin bermitra dan berkontribusi dan saya harapkan teman-teman ojol juga bisa ikut berkontribusi bersama sama menjaga dan menginformasikan apabila ada permasalahan-permasalahan yang tentunya harus direspons cepat oleh Polri, ucap Sigit.
Lebih dalam, Sigit memaparkan bahwa, Polri juga telah membangun beberapa gerai yang bisa dimanfaatkan oleh para driver. Misalnya, ada tempat yang bisa dimanfaatkan ojol sebagai bengkel bahkan adapula tempat yang bisa dipakai sebagai tempat istirahat apabila kelelahan saat bekerja.
"Saya harapkan ditindaklanjuti oleh seluruh jajaran khususnya di Jatim untuk tetus dikembangkan kemitraan ini. Sehingga kemudian dan kita bisa sama-sama menjaga dan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," kata mantan Kapolda Banten ini.
Menurut Sigit pertumbuhan ekonomi berjalan agar seluruh masyarakat bisa menjalankan usaha dengan baik tentunya dibutuhkan kondisi kamtibmas yang kondusif.
Pahlawan Jalanan
Sementara itu Gubernur Khofifah menyampaikan terima kasih kepada jajaran kepolisian dan komunitas ojol atas sinergi menjaga kondusifitas daerah. “Apel ini menegaskan komitmen bersama untuk menjaga Jawa Timur tetap aman dan damai,” ujarnya.
Khofifah menilai ojek online bukan hanya pahlawan bagi keluarganya, tetapi juga pahlawan jalanan serta mitra pemerintah. Di tengah dinamika nasional dan global, persatuan menjadi fondasi utama menjaga stabilitas daerah. “Jawa Timur adalah rumah kita bersama yang harus dijaga dengan sepenuh hati,” pesan Khofifah.
Senada dengan Kapolri, Gubernur Khofifah juga menilai ojol berperan besar dalam ekonomi masyarakat karena membantu UMKM mendekatkan produk ke konsumen sehingga ekonomi terus bergerak. (Bow/*)











