- Kolinlamil dan PT PELNI Perkuat Kolaborasi Sistem Transportasi dan Logistik Nasional
- Ini 6 Poin Kesepakatan KKP-Unpad Soal Kerja Sama Hukum Perkuat Kebijakan Ruang Laut
- Pabrik Sabu di Apartemen Digerebek BNN, Koki Peracik Narkoba dan Marketing Diringkus
- 1.057 Life Jacket Dibagikan Kemenhub ke Nelayan Jatim, Gugah Kesadaran Keselamatan Pelayaran
- Setahun Kabinet Merah Putih, Presiden Prabowo: Kita Telah Bekerja Keras, Hasilnya Dirasakan Rakyat
- International Chiefs of Navy Visit to Halifax, Wakasal RI Tekankan Penguatan Kerja Sama Pertahanan
- Berbagi Kebaikan di Tengah Laut, Prajurit Koderal XII Salurkan Bantuan Sembako ke Nelayan
- Dorong Efisiensi dan Kualitas Layanan, Komisaris Pelindo Tinjau Terminal Petikemas
- Pelindo Terapkan Terminal Booking System, Tingkatkan Kelancaran Arus Barang
- IPC TPK Catat Kenaikan Kinerja 15,1 % di Akhir Triwulan 2025, Tren Positif
Kobarkan Semangat Cinta Tanah Air, Kemenhub Gelar Kampanye Keselamatan Pelayaran di Lampung

Keterangan Gambar : Kemenhub gelar kampanye keselamatan pelayaran di Lampung. Foto: Humas Ditjen Hubla
Indonesiamaritimenews.com (IMN), LAMPUNG: Dalam rangka upaya meningkatkan kesadaran dan budaya keselamatan di sektor maritim, Kementerian Perhubungan melalui Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Panjang megggelar Kampanye Keselamatan Pelayaran Tahun 2023. Kampanye dilaksanakan mulai 9 Agustus hingga 11 Agustus.
"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya budaya keselamatan di sektor maritim dalam moda transportasi laut di wilayah Pelabuhan Panjang," ujar Plt Kepala Kantor KSOP Kelas I Panjang, Kolonel (Mar) Amrul Adriansyah.
Baca Lainnya :
- Jelang Gelaran Joint Exercise ISPS Code, Begini Langkah Kemenhub0
- Jalan Tol Cibitung-Cilincing Terapkan Sistem Refund di GT Semper, Pertama di Indonesia0
- Lindungi Transaksi ASDP Luncurkan Reservasi Tiket 0nline trip.ferizy.com0
- Awas Kecelakaan! Melintas Rel KA, Kecepatan Makin Tinggi dan Ganda0
- Dongkrak Pengunjung, ASDP Buat Domain Baru Tiket Online Ajibata-Ambarita0
Dia menambahkan, tidak lama lagi Indonesia akan merayakan HUT ke 78 Kemerdekaan. Dalam semangat cinta tanah air, pihaknya mengajak semua insan maritim dan stakeholder terkait untuk bersama-sama meningkatkan keselamatan pelayaran agar Indonesia menjadi poros maritim dunia.
Dengan demikian, diharapkan keselamatan pelayaran akan membawa kemakmuran melalui kelancaran distribusi logistik, pariwisata, dan perikanan melalui transportasi laut yang efisien.
"Keselamatan pelayaran bukanlah hanya tanggung jawab pihak tertentu, melainkan merupakan komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan maritim," ujar Amrul.
Dia menjelaskan, Provinsi Lampung dengan posisi yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera, serta dikelilingi oleh lautan dan pulau-pulau, membuat keselamatan pelayaran memiliki peran penting dalam distribusi logistik, pariwisata maritim, dan perikanan.
"Dalam rangka ini, kami mengajak semua pihak untuk mendukung peningkatan keselamatan pelayaran melalui kesadaran dan komitmen bersama dalam mentaati regulasi nasional dan internasional," kata Amrul.
Kampanye ini akan berlangsung setiap tahun dan bukan sekedar seremonial semata, melainkan sebagai wujud nyata komitmen pemerintah dalam menyadarkan masyarakat tentang kebutuhan mutlak akan keselamatan dan keamanan pelayaran.
RANGKAIAN KEGIATAN
Kampanye diisi rangkaian kegiatan sosialisasi, pemberian pelayanan gerai e-PAS kecil, serta distribusi life jacket, sertifikat BST, dan surat keterangan kecakapan 30 mil kepada nelayan.
"Penting bagi kami untuk berfokus tidak hanya pada responsifitas terhadap insiden, tetapi juga pencegahan secara massif guna mengurangi jumlah kecelakaan kapal di wilayah pelabuhan Panjang dan seluruh Provinsi Lampung," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Aprianus Hangki, Kabid Status Hukum dan Sertifikasi Kapal KSOP Kelas 1 Panjang mengungkapkan rangkaian kegiatan akan berpusat di Dermaga 4 Ketapang Kabupaten Pesawaran.
"Agenda kegiatan mencakup pelayanan gerai E-Pas kecil, pembagian life jacket, serta pemberian sertifikat BST dan Surat Keterangan Kecakapan 30 Mil," ungkapnya.
Peserta kampanye terdiri dari 80 orang yang berasal dari berbagai stakeholder insan maritim di wilayah Pelabuhan Panjang.
Para narasumber pada berasal dari Direktorat Perkapalan dan Kepelautan Ditjen Perhubungan Laut, Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, serta Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung. Mereka akan berbagi wawasan dan pengetahuan yang berharga untuk memperkaya pemahaman peserta mengenai keselamatan maritim.
"Kami berharap melalui kampanye ini, para peserta dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya keselamatan pelayaran," tutup Amrul.(Hans/Arry/Oryza)
