- 5 Kapal Hasil Tangkapan KKP Dihibahkan ke Nelayan
- Komplotan Maling Beraksi di Kapal Lego Jangkar, Puluhan Kaleng Cat Disita Prajurit Lantamal Belawan
- Keselamatan Pelayaran Jadi Sorotan, Dirut PELNI Sidak Kapal di Surabaya
- Kawah Chandradimuka Akademi TNI AL Cetak 433 Calon Pemimpin Nasional Baru
- Pelindo Regional 2 dan Komisi I DPRD Bahas Pembangunan Ekonomi Maritim Belitung
- TNI AL dan Pasukan Amfibi 32 Negara Indo-Pasifik Samakan Visi di Simposium PALS 2025 Manila
- Lindungi Kawasan Konservasi Gili Matra, KKP Gandeng Mitra Strategis
- TPS Sambut Layanan Baru di Awal Semester II 2025, Koneksi dengan Pelabuhan Besar China
- Banjir Rendam Kota Mataram, Prajurit Jalasena Evakuasi Warga dan Bersihkan Lingkungan
- Lagi, 3 Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan, Total 15 Orang Tewas
Wow! TNI AL Kibarkan Bendera Merah Putih di Bawah Laut di 77 Lokasi Seluruh Indonesia

Indonesiamaritimenews.com ( IMN),JAKARTA : Dalam rangka memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI pada 17 Augustus 2022, TNI Angkatan Laut (AL) akan menggelar upacara pengibaran bendera merah putih di bawah laut. Kegiatan itu dipusatkan di Pulau Putri, Kepulauan Seribu. Namun upacara yang sama juga dilaksanakan secara serentak di 77 lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini dilaksanakan di seluruh jajaran Angkatan Laut. “Penyerahan bendera bisa dilaksanakan oleh kepala daerah maupun para komandan satuan yang berada di daerah, yang akan dilaksanakan besok pagi untuk upacara penaikan bendera di dasar laut di 77 lokasi di seluruh jajaran TNI Angkatan Laut," kata Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (16/8/2022).
Yudo mengatakan, pengibaran bendera ini dilakukan di bawah laut dengan kedalaman kurang lebih 10 meter. Upacara tersebut melibatkan total sebanyak 888 penyelam yang terdiri dari personel TNI AL, Polri, Pemerintah Daerah, organisasi masyarakat, Klub selam, awak media dan masyarakat serentak akan berpatisipasi dalam pengibaran bendera bawah air ini, sekaligus untuk memecahkan rekor MURI.
Baca Lainnya :
- Buya Syafii Wafat, Presiden Jokowi: Selamat Jalan Sang Guru Bangsa0
- Bunda Indah: Negara Membutuhkan Peran Perempuan Untuk Kemajuan Bangsa0
- Waah! Libur Lebaran Diperpanjang, PNS Bisa Kerja Dari Rumah0
- Mobil Rombongan KSAD Jenderal Dudung Kecelakaan, 1 Perwira dan 1 Wartawan Tewas0
- Wuiih... Indonesia Kembangkan Induk Udang Vaname Unggul, Memenuhi Target Nasional 2 Juta Ton 0
"Di masing-masing spot ini dilaksanakan oleh 17 personel. Sehingga (total) 888 penyelam di seluruh jajaran," ungkap Yudo.
Para penyelam yang terlibat dalam pengibaran bendera ini, sudah melalui tahap pengecekan kesehatan. Mereka juga harus memiliki kualifikasi menyelam.
JAGA KEDAULATAN
Yudo menjelaskan, pengibaran bendera merah putih di bawah laut ini adalah komitmennya untuk mengisyaratkan bahwa TNI AL siap menjaga kedaulatan dan keamanan di seluruh jajaran wilayah laut Indonesia. "Tentunya ini juga membangkitkan kembali kejayaan maritim untuk Indonesia pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat," jelas dia.
Adapun kegiatan ini sekaligus mencatatkan rekor MURI pengibaran bendera merah putih di bawah laut dengan jumlah lokasi terbanyak. "Ini kan belum pernah ada pengibaran bendera di dalam laut di 77 lokasi seusai dengan 77 ulang tahun RI," ungkap Yudo.
Momen pengibaran bendera di bawah laut ini juga bertujuan untuk menunjukkan luasnya laut Nusantara dengan berjuta kekayaan di dalamnya, harus tetap terjaga keutuhannya dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Rote yang menjadi bukti kejayaan perjuangan para pahlawan bangsa Indonesia.
Prajurit Jalasena Samudera TNI Angkatan Laut, adalah prajurit petarung yang siap menjaga keutuhan dan kedaulatan, dari dasar samudera hingga permukaan laut Nusantara, demi kejayaan dan kemakmuran bangsa Indonesia.( Riz/ Oriz)
