- KI DKI Catat Rekor Tertinggi E Monev KIP 2025, Gubernur Pramono: Luar Biasa
- Kabar Gembira bagi Petambak, KKP Distribusikan Pupuk Bersubsidi Sektor Perikanan Awal 2026
- KKP-Polri Turunkan Pasukan Gegana Brimob Awasi Produk Ikan, Ada Apa ?
- Menteri AHY Lepas KRI Semarang-594 Bawa Bantuan Kemanusiaan ke Sumatera
- Kecelakaan Maut Bus Cahaya Trans di Exit Tol Krapyak, Nyawa 16 Penumpang Terenggut
- Di Pundak Mahasiswa Tradisi Betawi Harus Lestari, Berpacu dengan Inovasi
- Kapal MV Egon Sandar di Aceh, Bawa 1 Truk Bantuan Logistik, 13 Motor Brimob & 2 Swamp Boat Polairud
- Berharap Keberkahan, TTL Santunani 200 Anak Yatim di HUT ke-12
- PWI Pusat Finalisasi Draf AD/ART, KEJ, dan KPW, Siap Disahkan di Konkernas 2026
- Arus Nataru 2025/2026 Pelabuhan Ciwandan Lancar, GM Banten Benny Ariadi: Perjalanan yang Berkesan
Menteri KKP Berharap Kinerja Pengawasan Semakin Optimal

Keterangan Gambar : Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melantik Tornanda Syaifullah sebagai Inspektur Jenderal KKP. Foto: KKP
Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melantik Tornanda Syaifullah sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang baru. Ia berharap kinerja pengawasan lingkup KKP semakin optimal, baik itu yang kaitannya dengan pembuatan kebijakan hingga kinerja anggaran.
Pelantikan berlangsung di Kantor Pusat KKP di Jakarta, Rabu (13/9/2023). "Pengisian jabatan yang dilakukan hari ini merupakan hasil rangkaian seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya serta merupakan bagian dari upaya peningkatan kinerja KKP," ujar Menteri Trenggono.
Baca Lainnya :
- Dilantik Presiden Jokowi Jadi Kabakamla, Laksda Irvansyah Bertekad Jaga Laut Natuna0
- Dorong Geliat Iklim Usaha Petambak, KKP Jemput Bola Urus Perizinan Sektor Kelautan0
- 6,4 Ton Limbah Plastik Dikumpulkan KKP, Stop Buang Sampah di Laut!0
- KKP Siap Dukung Implementasi ASEAN Blue Economy Framework0
- BCL KKP Gerakkan 1.350 Nelayan, 140 Ton Sampah Laut Terkumpul0
Jabatan Irjen KKP sebelumnya diampu oleh pelaksana tugas. Dengan adanya Irjen definitif, Menteri Trenggono berharap kinerja pengawasan lingkup KKP semakin optimal, baik itu yang kaitannya dengan pembuatan kebijakan hingga kinerja anggaran.
Salah satu yang harus dipertahankan adalah Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih KKP dalam dua tahun terakhir. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab KKP terhadap negara dan juga masyarakat kelautan dan perikanan.
Selain itu, KKP juga memiliki lima program ekonomi biru yang pelaksanaannya perlu mendapat pengawasan ketat dari auditor internal agar berjalan optimal. Program ekonomi biru untuk memastikan terjaganya kesehatan laut dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Saya meminta Inspektorat Jenderal bersama Sekretariat Jederal agar menjadi consulting partner dalam pelaksanaan program atau kegiatan strategis dari setiap unit eselon I di KKP karena pengawasan internal sangat dibutuhkan untuk memastikan semua program kerja di KKP berjalan dengan baik dan terukur," tegasnya.
Tornanda Syaifullah lahir Bayur Maninjau pada 2 Februari 1972. Sebelum menjadi Irjen KKP, Tornando merupakan pejabat karir di BPK.
Dia pernah menjadi Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kalimantan Utara dan Kepala Auditoriat IV BPK-RI. (Arry/Oryza)











