- Dor! Tembakan Prajurit TNI AL Hentikan Pelarian Speed Boat Membawa PMI Ilegal di Tanjung Balai Karim
- KRI Panah-626 Satkat Koarmada III Bikin Kapal Asing Menyerah Tak Berdaya
- Dongkrak Ekonomi Pesisir, KKP dan IFAD Kembangkan Blue Coast Project
- Ribuan Alat Keselamatan Pelayaran, Pas Kecil, Buku Pelaut, Dibagikan Kemenhub di Banten
- Uji Petik Jelang Nataru 2025-2026, Armada Kapal Pelabuhan Batulicin Siap Layani Pelanggan
- Kasal Tinjau Industri Alat Pertahanan Canggihdi Jerman, Rheinmetall dan Euroatlas GmbH
- Liburan Akhir Tahun 2025-2026, ASDP Beri Diskon Tiket Kapal 19%
- Libur Nataru 2025-2026 Tiket Kereta Api Diskon 30%, Jangan Kehabisan, Pesan Lebih Awal
- KKP Stop Aktivitas Reklamasi dan Pemanfaatan Ruang Laut 3 Perusahaan di Sultra
- KRI Bung Hatta-370 dan KRI Panah-626 Amankan Kapal Tanker Terobos Masuk Imdonesia
Indonesia dan Vietnam Dorong Realisasi Kerja Sama Maritim dan Perikanan

Keterangan Gambar : Presiden RI Joko Widodo (kanan) dan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh. Foto: Setpres
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Indonesia dan Vietnam mendorong realisasi kerja sama⁰bidang maritim dan perikanan. Hal ini terungkap ⁹⁹⁰⁰99⁹⁹⁰⁹Widodo pertemuan bilateral antara PKK, Pham Minh Chinh.
Pertemuan bilateral kedua pemimpin negara ini berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (4/9/2023). Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin mendorong segera direalisasikannya kerja sama di bidang maritim dan perikanan antara Indonesia dengan Vietnam.
“Dengan Vietnam, PM Vietnam mengundang Bapak Presiden ke Vietnam. Beliau berdua mendorong realisasi kerja sama maritim dan perikanan berkelanjutan,” ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam keterangannya selepas pertemuan tersebut.
Baca Lainnya :
- Semarak! Satgas MTF TNI Konga, KBRI dan WNI di Lebanon Rayakan HUT ke-78 Kemerdekaan RI0
- Jadi Tamu Kehormatan Hanse Sail 2023 di Jerman, KRI Bima Suci Disambut Hangat0
- Rencanakan Latihan Bersama Terbesar TNI AL, US Navy, dan US Marine Corps0
- Lagi, TTEG ke 46, Indonesia Bersama Malaysia dan Singapura Bahas Keselamatan Pelayaran Selat Malaka0
- Pegang Teguh Kompetensi PBB, Satgas MTF TNI KONGA Rutin Bina Integritas Personel0
Lebih lanjut, Menlu Retno menuturkan bahwa sebagai fondasi kerja sama dalam bidang perikanan tersebut, Presiden Jokowi mendorong agar kedua negara dapat segera menandatangani nota kesepahaman terkait hal itu.
“Bapak Presiden mendorong agar MoU perikanan dapat segera ditandatangani. Ini sebagai fondasi untuk kerja sama pengelolaan perikanan yang berkelanjutan,” tambahnya.
Selain itu, kedua pemimpin juga menyambut baik kerja sama pengembangan ekosistem kendaraan listrik oleh sektor swasta, serta mendorong kerja sama antara BUMN kedua negara.
Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md., Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (Arry/Oryza)











