- Pelindo Regional 2 Gelar Drill K3, Semua Elemen Dilatih Siap Hadapi Tanggap Darurat
- Jelang Pembaretan Siswa Taruna, Pangkoarmada II: Tanamkan, Saya adalah Indonesia!
- Situs Resmi Diretas, PWI Pusat Bangun Website Baru, Junjung Integritas dan Profesionalisme
- Belajar Pertahanan Laut, Mahasiswa Universitas Paramadina Kunjungi KRI RJW-992
- ASDP Hadirkan Komodo Waterfront Festival 2025, Labuan Bajo Panggung Pesona Nusantara
- Udang Lokal Lebih Maknyus... Masih Jadi Primadona Masyarakat Nusantara
- SK PWI Pusat Tegaskan, Kesit Budi Handoyo Pimpin PWI DKI Jakarta 2024-2029
- 10,3 Kg Sabu Malaysia Modus Dililit di Badan, Dibongkar TNI AL di Pelabuhan Tanjung Priok
- 1 Dekade Angkutan Perintis: Layani 7,8 Juta Penumpang dan Angkut 1,3 Juta Ton Barang
- Pemuda Menyelam Hilang di Perairan Kutampi Nusa Penida, Prajurit TNI AL Turun Tangan
TNI AL dan Angkatan Laut Filipina Patroli Perbatasan Maritim

Keterangan Gambar : TNI AL dan Angkatan Laut Filipina patroli bersama di perbatasan maritim. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (JAKARTA: TNI Angkatan Laut menggelar Coordinated Patrol (Corpat) Philippines-Indonesia (Philindo) XXXVII Tahun 2023, pekan ini. Patroli terkoordinasi tersebut sebagai wujud kerja sama untuk menjaga keamanan perbatasan maritim kedua negara.
Patroli bersama juga bertujuan mengamankan wilayah perbatasan terhadap kegiatan pelanggaran hukum dan kedaulatan serta kegiatan ilegal lainnya. Corpat Philindo dilaksanakan empat kali dalam satu tahun.
Keterangan tertulis TNI AL Selasa (9/5/2023) disebutkan, dalam Corpat Philindo TNI AL mengerahkan unsur KRI Escolar-871 sedangkan Angkatan Laut Filipina mengerahkan BRP Artemio Ricarte (PS37). Corpat juga dimanfaatkan untuk meningkatkan profesionalisme. Selain berpatroli kedua unsur Angkatan Laut kedua negara tersebut juga melaksanakan sejumlah serial latihan phase laut.
Baca Lainnya :
- KTT ASEAN di Labuan Bajo, Begini Pengaturan Layanan Pergerakan Transportasi Laut 0
- Satgas Operasi Trisila Koarmada RI, Karya Bakti di Perairan Kontinen Indonesia0
- Tiga Jam Dicecar KPK, Kadinkes Lampung Reihana: Diklarifikasi Saja0
- Lampung Memang Oke! Viral Jalan Rusak, Tapis dan Pakaian Adat Tampil di Penobatan Raja Charles III0
- Keamanan Laut Diperketat, 7 Kapal Perang TNI Jaga KTT ASEAN 20230
Saat melintasi perairan perbatasan kedua negara, kedua kapal perang ini melaksanakan latihan di antaranya Maneuvering Exercise, Semaphore Exercise, Man Over Board Exercise, isyarat bendera/flaghoist, dan pelaksanaan Photo Exercise.
Rangkaian latihan tersebut, bertujuan meningkatkan pemahaman prosedur koordinasi dan kerja sama taktis dalam patroli terkoordinasi antara kedua Angkatan Laut. Selain itu juga meningkatkan profesionalisme prajurit TNI AL dan Angkatan Laut Filipina dalam menjaga stabilitas perairan perbatasan Indonesia-Filipina.
Dalam berbagai kesempatan, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menekankan bahwa, salah satu yang menjadi prioritas dalam menjaga stabilitas kawasan adalah peningkatan kerjasama dengan negara sahabat di kawasan dan latihan dalam meningkatkan kesiapan operasional, meningkatkan kemampuan serta naluri tempur dan profesionalisme prajurit TNI Angkatan Laut. "Hal tersebut guna mencapai kekuatan yang siap dioperasionalkan dalam bentuk kesiagaan dan kesiapan yang tinggi", tandas Kasal. (Arry/Oryza)
