- Restrukturisasi Pengurus, Kesit: PWI Jaya Rumah Bersama, Nyalakan Semangat Persaudaraan
- Layanan Adhoc ke Tiongkok, OVP Shipping dan IPC TPK Perkuat Jalur Dagang Asia
- Wisuda Universitas Hang Tuah, Kasal Apresiasi Akreditasi Unggul Sejumlah Program Studi
- Tangani Krisis Sampah, Pelindo Terminal Petikemas Gandeng Universitas Lambung Mangkurat
- KTT Sharm El-Sheikh, Indonesia Konsisten Dukung Upaya Perdamaian dan Rekonstruksi Gaza
- TPK Kupang Catat Arus Peti Kemas 96.205 TEUs, Kinerja Bongkar Muat Meningkat
- Kontingen Garuda 2025 Terima Medali Penghargaan PBB di Lebanon, Merah Putih Berkibar
- KRI John Lie-358 dan Angkatan Laut India Unjuk Kekuatan Pertahanan Maritim
- Di Tangan Pelaku UMKM, Limbah Ban Bekas Hibah PT TPK Diolah Jadi Kreasi Meraup Cuan
- Dukung MHT Award 2025, KSO TPK Koja Dapat Apresiasi Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo
TNI AL Bagikan Bendera di Tapal Batas, Merah Putih Berkibarlah Sampai Ujung Negeri

Keterangan Gambar : TNI AL membagikan bendera Merah Putih kepada nelayan dan masyarakat pesisir di wilayah Karang Unarang, Kalimantan Utara, dan Sabang, Aceh. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), Jelang HUT Ke-80 Republik Indonesia, prajurit TNI AL membagikan bendera merah putih kepada masyarakat nelayan di wilayah perbatasan yakni Perairan Karang Unarang, Kalimantan Utara dan Sabang, Aceh.
Kagiatan yang digelar pada Jumat (15/8/2025) tersebut bertujuan untuk lebih meningkatkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air pada masyarakat nelayan yang berada di tapal batas, wilayah perbatasan Indonesia dengan negara lain.
Pada wilayah Perairan Karang Unarang yang berbatasan langsung dengan Malaysia, prajurit KRI Ajak-653 dari Satuan Kapal Cepat (Satkat) Koarmada II yang sedang melaksanakan patroli di bawah kendali operasi (BKO) Guspurla Koarmada II, menggelar bakti sosial dan membagikan bendera Merah Putih kepada para nelayan.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata kehadiran negara hingga ke batas terdepan Nusantara. Melalui pembagian bendera, prajurit KRI Ajak-653 berupaya menumbuhkan rasa nasionalisme sekaligus mempererat silaturahmi dengan masyarakat pesisir yang tinggal di wilayah perbatasan.
Masyarakat setempat menyambut dengan penuh antusias. Wajah-wajah gembira terlihat saat Sang Saka Merah Putih dikibarkan di tengah laut, menjadi pengingat bahwa meski di ujung negeri, semangat kemerdekaan tetap menyala di hati rakyat.
Wilayah Sabang
Sementara di wilayah Sabang, Guskamla Koarmada I menggelar aksi “Semarak Merah Putih di Ujung Negeri” dengan mengibarkan 2.025 bendera Merah Putih di berbagai titik strategis Kota Sabang.
Baca Lainnya :
- Seru! Lomba 17 Agustusan di Atas KRI Bima Suci, Taruna AAL dan Peserta ASEAN Plus Cadet Sail Gembira0
- Semarak HUT ke-80 RI, Pelindo Regional 2 Gelar Lomba Meriah dan Pengobatan Gratis0
- Lintasi Selat Malaka, Satgas KJK 2025 dan Cadet APCS Upacara HUT Proklamasi di KRI Bima Suci 0
- Semarak HUT ke-80 RI, 80 Kapal Ikan dan Nelayan Upacara di Pelabuhan Muara Baru0
- Dirgahayu RI, dari Dasar Laut Pulau Sangiang TNI AL Kibarkan Bendera Merah Putih0
Pengibaran simbolis dimulai di Puncak Gunung api Jaboi, ikon alam Sabang, dipimpin Danguskamla Koarmada I, Laksma TNI Anung Sutanto, dan melibatkan TNI, Polri, Pemkot Sabang, pelajar, Pramuka, serta masyarakat.
Puncak kegiatan berlangsung pada Rabu, 13 Agustus 2025, dengan pengibaran serentak di sepanjang jalan protokol dan diawali Apel Kebangsaan yang diikuti oleh 500 peserta.
Dalam amanatnya, Laksma Anunh yang diwakili Kepala Staf Guskamla Koarmada I Kolonel Laut (P) Ari Krisdiyanto menekankan bahwa aksi ini adalah wujud semangat perjuangan dan persatuan bangsa.
Bendera juga dikibarkan di pelabuhan, tempat wisata, gampong, hingga rumah warga pelosok hingga 14 Agustus. Aksi ini menjadi bukti semangat nasionalisme tetap menyala di wilayah 3T, menegaskan bahwa cinta Tanah Air terus hidup dari Sabang, ujung barat Indonesia.
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran TNI AL agar senantiasa memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan terutama dalam menjaga jiwa nasionalisme dan menanamkan rasa cinta tanah air kepada masyarakat melalui kegiatan yang membangkitkan semangat kebangsaan. (Arry/Oryza)
