- Kemenhub Bentuk Maritime Coordination Center, Ini Fungsinya
- KKP Menggadang-gadang Susu Ikan Minuman Protein Tinggi, Bisa Dibikin Cilok
- PON XXI Aceh-Sumut 2024, KM Kelud Jadi Hotel Terapung Gratis
- 10 Negara Menimba Ilmu Budidaya Nila dan Lele dari Indonesia
- Kekuatan Kapal Selam Kunci Amankan Perairan RI, Kasal: Wujudkan TNI AL Modern dan Berdaya Gentar
- HUT ke 79 TNI AL di Atas Kapal Perang Dipimpin Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto
- Tanjung Priok Bikin Presiden Zanzibar Kesengsem, Kerja Sama Maritim dengan Pelindo
- Pelindo Mengajar Menyasar SMAN 13 Jakarta, Drajat Sulistyo: SDM Bagus, Perusahaan Maju
- Kapal Nelayan Dimangsa Api, 4 Korban Dievakuasi KRI Layang 345, Seorang Tewas
- KRI Bima Suci Memukau Masyarakat di Shanghai Cina
Dipecat IDI, Tanggapan Terawan Bikin Adem
Keterangan Gambar : Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Foto: Biro Kepresidenan
Indonesiamaritimenews.com ( IMM),JAKARTA: Dipecat dari keanggotaan IDI (Ikatan Dokter Indonesia), mantan Menteri Kesehatan Teraan Agus Putranto bereaksi. Purnawirawan jenderal bintang tiga ini sikapnya tidak melawan, sebaliknya bikin adem.
Hal tersebut disampaikan Andi, Tim Komunikasi Terawan dalam keterangan tertulis berjudul "Terawan Anggap IDI Sebagai Rumah Kedua dan Para Dokter Saudara Kandung".
"Sampai hari ini saya masih sangat bangga dan merasa terhormat berhimpun di sana (IDI)," kata Terawan, seperti ditirukan Andi, Senin (28/3/2022)
Baca Lainnya :
- Habiburokhman Minta Pemecatan Terawan Oleh IDI Dievaluasi, Ini Alasannya 0
- Ketum Pramarin Datep Purwa Saputra Janji Menjadi Think Thank MI , Chandra Motik Jadi Dewan Pengawas0
- Ini Dia Aturan Jam Kerja Pegawai Selama Bulan Puasa1
- Genjot Ekonomi Mikro, Kemenhub Gunakan Produk Dalam Negeri0
- Ini Dia Tindak Lanjut Kemenhub Terkait Kebijakan Perjalanan Luar Negeri dan Mudik Idul Fitri 20220
"Pak Terawan mengimbau, teman-teman sejawat dan yang lain agar bisa menahan diri untuk tidak menimbulkan kekisruhan publik, karena kita masih menghadapi pandemi Covid-19. Kasihan masyarakat dan saudara-saudara sejawat yang di daerah, Puskesmas, rumah sakit, dll, ikut terganggu," ujar Andi.
Terawan juga menyampaikannya bahwa ia menyayangi saudara-saudara sejawatnya seperti saudara kandung, serta hormat kepada para guru. Ia juga menyerahkan persoalan ini kepada saudara sejawatnya.
"Biarkanlah saudara-saudara saya yang memutuskan. Apakah saya masih boleh nginep di rumah atau diusir ke jalan" kata Terawan seperti ditirukan Andi.
Seperti diberitakan indonesiamaritimenews.com sebelumnya, Letjen TNI (purn) Prof. Dr. Terawan Agus Putranto dipecat dari keanggotaan IDI. Diduga ia dipecat karena persoalan metoda 'cuci otak' dalam pengobatan stroke kepada pasien.( Fat/Oriz)