- Tebar Bibit Ikan Nila di Kampung Yoka, Kodaeral X Dukung Program Ketahanan Pangan di Papua
- Satgas Halilintar TNI AL Geledah Gudang di Bangka Belitung, Diduga Simpan Olahan Timah Ilegal
- Pangan Biru, Solusi Penuhi Gizi Masyarakat Menuju Indonesia Emas
- Buka Triwulan IV, IPC Raih Peningkatan Kinerja 13,1%
- Dor! Tembakan Prajurit TNI AL Hentikan Pelarian Speed Boat Membawa PMI Ilegal di Tanjung Balai Karim
- KRI Panah-626 Satkat Koarmada III Bikin Kapal Asing Menyerah Tak Berdaya
- Dongkrak Ekonomi Pesisir, KKP dan IFAD Kembangkan Blue Coast Project
- Ribuan Alat Keselamatan Pelayaran, Pas Kecil, Buku Pelaut, Dibagikan Kemenhub di Banten
- Uji Petik Jelang Nataru 2025-2026, Armada Kapal Pelabuhan Batulicin Siap Layani Pelanggan
- Kasal Tinjau Industri Alat Pertahanan Canggihdi Jerman, Rheinmetall dan Euroatlas GmbH
Catat! Maret Subsidi Kendaraan Listrik Mulai Direalisasikan, Motor Rp7 Juta

Keterangan Gambar : Presiden Joko Widodo membonceng Ibu Iriana naik motor listrik. Foto: BPMI Setpres
Indonesiamaritimenews.com ( IMN),JAKARTA: Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, subsidi untuk kendaraan listrik akan berjalan pada bulan depan (Maret). Subsidi diberikan untuk konversi dari motor BBM ke listrik, pembelian motor listrik dan pembelian mobil listrik.Nilainya, untuk motor listrik sebesar Rp 7 juta.
"Ya kalau sepeda motor kira-kira besarannya magnitude-nya itu," kata Arifin usai rapat membahas subsidi kendaraan listrik di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Senin (20/2/2023).
Berbeda dengan motor, subsidi untuk mobil bukan berbentuk uang. Melainkan berupa pajak 1% seperti yang pernah disampaikan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan sebelumnya.
Baca Lainnya :
- Resahkan Nelayan, 17 Kapal Pelaku Illegal Fishing Disergap0
- Kapolda Jambi dkk Dievakuasi, Kapolri: Terimakasih Kepada Seluruh Tim dan Masyarakat0
- Alhamdulillah... Kapolda Jambi dkk Berhasil Dievakuasi dari Hutan Kerinci Pakai Helikopter0
- Indonesia Kirim 140 Ton Bahan Makanan Pakai 4 Pesawat untuk Korban Gempa Turki dan Suriah0
- Program Pelindo Mengajar, Dirut Arif Suhartono Kenalkan Pelabuhan di SMAN 2 Purwokerto0
Luhut sebelumnya mengatakan pemerintah akan memberi pemotongan pajak penambahan nilai (PPN) mobil listrik dari 11% menjadi 1% saja. Sementara untuk motor listrik subsidinya Rp 7 juta.
Bika beli motor listrik yang mahal menurut Arifin Tasrif mengatakan subsidi akan tetap diberikan. Sementara, sisanya akan ditanggung pembeli.
"Kalau kamu nih mau punya motor listrik yang hebat, punya duit, yang dibantu cuma segitu. Sisanyal
demikian bisa mengurangi impor minyak dan BBM.
Kemudian, pemanfaatan kendaraan listrik juga membuat udara menjadi lebih bersih dan mengurangi emisi karbon. (Fat/ Oryzsa)











