- TPK Kupang Catat Arus Peti Kemas 96.205 TEUs, Kinerja Bongkar Muat Meningkat
- Kontingen Garuda 2025 Terima Medali Penghargaan PBB di Lebanon, Merah Putih Berkibar
- KRI John Lie-358 dan Angkatan Laut India Unjuk Kekuatan Pertahanan Maritim
- Di Tangan Pelaku UMKM, Limbah Ban Bekas Hibah PT TPK Diolah Jadi Kreasi Meraup Cuan
- Dukung MHT Award 2025, KSO TPK Koja Dapat Apresiasi Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo
- Tiga Kapal Perang RI Manuver di Perairan Ambalat
- Dirjenhubla:TKBM Tulang Punggung Logistik Nasional Harus Mendapatkan Perhatian Serius
- Kapal Tunda Terombang-ambing Mati Mesin di Tengah Laut, Diselamatkan KRI Sultan Nuku-373
- Ramah Lingkungan & Tingkatkan Layanan, Petikemas TPK Koja Tumbuh 1,53% Optimistis Capai 1 Juta TEUs
- Libur Nataru 2026, Buruan Pesan Tiket Kapal via Ferizy Mulai Sekarang
26 Negara Ikuti Mid Planning Conference TNI AL Hadapi MNEK 2023

Keterangan Gambar : Peserta MPC dari negara lain. Foto; Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: TNI Angkatan Laut (TNI AL) menggelar Mid Planning Conference (MPC), di Ballroom 2 3rd floor, Hotel Vasa, Surabaya, Kamis (9/2/2023). MPC ini diikuti oleh 26 negara.
MPC adalah salah satu tahapan dalam rangka pelaksanaan latihan berskala Internasional 4th Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023.
Kegiatan ini dibuka oleh Asops Kasal Laksda TNI Dadi Hartanto, M.Tr.Han., yang diwakili oleh Kepala Dinas Operasi dan Latihan Angkatan Laut (Kadisopslatal) Laksma TNI Eko Wahjono, S.E., M.M.
Baca Lainnya :
- HPN 2023, BNI Tandatangani MoU Komitmen Dukung Peningkatan Kompetensi Wartawan0
- Hari Pers Nasional 2023 di Medan, Presiden Jokowi Ingatkan Soal Konten Recehan0
- Mempererat Silaturahmi, PP TNI AL Anjangsana ke PP Polri0
- Yuk Kenalan dengan Amfibi Lansia KAPA K-61, Rantis Legendaris Korps Marinir TNI AL0
- Konektivitas Transportasi di Aceh Digeber, Pelabuhan Dibenahi0
Ikut mendampingi, Kapusjianmar Seskoal Laksma TNI Fauzi selaku Ketua Panitia International Maritime Security Symposium (IMSS) dan Komandan Guspurla Koarmada II Kolonel Laut (P) Edi Haryanto, S.E., selaku Dansatgas MNEK 2023.
Pelaksanaan MPC kali ini, dihadiri delegasi dari 26 negara, di mana 16 negara mengikuti kegiatan secara langsung, sedangkan 10 negara melalui Video Conference (Vicon).
Ke-26 negara tersebut yaitu Amerika Serikat, Australia, Brazil, Cambodia, Canada, China, India, Italia, Jepang, Kenya, Korea Selatan, Malaysia, Myanmar, New Zealand, Qatar, Philippina, Papua New Guinea, Singapura, Sri Lanka, Rusia, Thailand, Timor Leste, Uni Emirat Arab, UK, dan Vietnam.
SIAP HADAPI SITUASI DARURAT
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kadisopslata, Asops Kasal Laksda TNI Hartanto mengatakan melalui tema “Partnership To Recover And To Rise Stronger” ini, diharapkan semua harus selalu siap menghadapi situasi darurat yang berkaitan dengan bencana alam.
”Untuk itu, dengan adanya pertemuan ini, kita harus meningkatkan interoperabilitas di antara Angkatan Laut dalam mengatasi bencana alam dan mempertahankan stabilitas keamanan maritim,” ujarnya.
Selama penyelenggaraan MNEK pada bulan Juni mendatang, selain melaksanakan latihan juga akan digelar sejumlah kegiatan. Antara lain pembangunan fasilitas umum atau Engineering Civic Action Programme (ENCAP), bakti kesehatan atau Medical Civic Action Programme (MEDCAP), parade kota, program budaya, pameran maritim, program kuliner, hingga pelaksanaan sailing pass dari kapal-kapal seluruh negara yang berpartisipasi.
Kegiatan MPC kali ini, tidak hanya sekedar ceremony. Para delegasi juga mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan kunjungan/City Tour, di antaranya mengunjungi Monumen Tugu Pahlawan, Monumen Kapal Selam, Monumen Jalesveva Jayamahe (Monjaya), dan Monumen Nanggala. (Arry/Oryza)
